Thursday, September 10, 2009

HUNGARIA, BUDAPEST

Day 10.
Ini merupakan perjalanan ke negara yang paling singkat yang saya datagi selain ke Wales ( di wales saya muter muter Cardiff sekitar 4 jam saja).Rekan kerja saya (Recepsionis hotel di London) namanya sofja,berulang kali menjelaskan tentang keindahan negara Hungaria dan Budapest,,bagus juga cara dia mempromosikan pariwsata negaranya seperti halnya saya mati matian menjelaskan kalau indonesia is not malaysia,,please ya jangan bikin saya jadi malas-sia.Tidak salah memang masih banyak beranggapan kalau Indoneisa itu Malaysia,,atau Gedung Petronas ada di Bali,,atau harus jauh jauh membawa bawa negri India atau China/ Hongkong adalah wilayah lain dari NKRI. *keselll*Perjalanan dari Italy melewati negara Slovenia,,ada yang membuat saya sedikit teringat dengan perjalan dari Garut menuju Singaparna Tasikmalaya,,kurang lebih sama,,agak sedikit gelap gulita (very very lol)

06.00 morning

Tiba di station di Budapest saya masih sedikit lingung karena selain bahasanya yang saya tidak mengerti, ini juga daerah eastern europe yang mana mata uangnya berbeda. Pagi ini di station saya sarapan dengan 2 pastries dan satu cangkir teh manis saja, sambil menunggu waktu sedikit ramai saya memperhatikan pola dan budaya masyarakat setempat, o ya memang saya termasuk orang yang suka menganalisa suatu kelompok masyarakat, bukan untuk mencari kekurangan tentunya, tapi senang rasanya apabila ada hal baik yang bisa kita pelajariSaya menukarkan euro ke mata uang setempat, petugasnya tidak ramah dan sedikit kasar namun saya juga tidak mau ambil pusing dari pada merusak mood holiday saya.08.00hours KERETA LAMA BERASA TUADari station saya berangkat menuju stasiun utama dengan METRO underground, o ya disini pemeriksaan sedikit ketat, dan saya menemukan METRO disini sangat lama, kalau saya boleh kasi gambaran seperti kereta jabodetabek ekonomi namun bersih dan bel attentionnya sangat tempo dulu, memberi kesan kuno,,tua,,,tidak menarik sama sekali namun membuat saya impresif. sampai sekarang saya masih ingat saja(saya jadi ingat melakukan perjalanan dari Bangkok menuju Cambodia) merasakan hal yang sama, ambiens serba tempo doeloeSaya menyusuri kota yang pada saat itu masih pagi, udara segar di hari minggu menyamarkan suasana kota modern yang kuno,,bagi saya ini mengingatkan gedung sarinah jaman dulu dan daerah kota, namun ini modelnya eropa, sedikit tidak terlalu rapi tapi bagus, menarik dan historikal yang tinggi.Saya berjalan mengikuti instink,,tidak ada peta,,tidak dapat berbicara bahasa setempat namun saya pergunakan patokan dan instink sajaSaya bertemu seorang Zuster yang rupanya ingin membantu saya namun dia ada kesulitan bahasa, dia mengingatkan saya untuk hati hati (karena melihat tas saya terbuka),,dan senyum ingin berbuat sesuatu ( mungkin menunjuk arah jalan ,barangkali)..terima kasih ya Zus, semoga tuhan menyelelamatkanmu.Saya berjalan menuju salah satu taman ( maaf saya benar benar tidak tahu nama tempat yang saya kunjungi di Budapest ini) cukup bagus dikelilingi gedung tua namun ada beberapa polisi,,saya fikir sedang menjaga sesuatu sampai akhirnya saya masuk taman itu dan berfoto di depan statue. Ada seorang turis juga yang sempat bertukar saling mengambil foto..tiba tiba saya realize di depan mata saya ada genangan darah yang cukup banyak dan sudah mengering...yiakkkk saya mengambil kesipulan mungkin ada perkelahian hebat malam sebelumnya, namun kenapa tidak ada garis polis dan para polisi hanya berjaga jaga di luar taman ( tiga mobil polisi dan beberapa polisi yang berjaga jaga seperti mencari bukti)tentu ini kejadian yang cukup serius.Segera saya bergegas menuju daerah lain yang sedikit saya yakini adalah gedung pemerintahan atau kerajaan karena saya lihat beberapa guards berjaga jaga namun tetap ramah.Ternyata cukup banyak turis disana yang mengambil gambar, setelah bebera jepretan saya ambil saya berjalan menuju pinggiran sungai, disana saya melihat PEST dari sebrang, indah,,jauh lebih indah dari Buda.O ya kota Budapest berasal dari dua suku kata Buda dan Pest, dua wilayah berbeda yang terpisah oleh River.Saya sempat duduk dan menikmati keindahan PEST dari BUDA hehehehe...indah pemandangannya.Cukup lama saya duduk saya melanjutkan perjalanan hingga akhirnya sampai di suatu katedral yg sangat besar dan bertemu kembali dengan banyak turis.Di sekitar tempat ini banyak hotel hotel dan cafe cafe , namanya juga daerah wisata, namun saat masih pagi mereka baru saja akan bukaTidak terasa sudah jam

11.00 .
setelah ngopi dan nge-muffin, tujuan selanjutnya adalah mencari bendera hungary. Saya lebih memilih bendera negara setempat sebagai oleh oleh saya ketimbang souvenir yang lama lama jadi rubbish, beberapa toko pegawainya masih bingung berbahasa nggris, akhirnya ada seorang perempuan teenager yang membantu saya mengantarkan ke toko toko souvenirNamanya Sydney ( namun bukan dari Australia lol), Sydney adalah mahasiswi asal amerika yang sedang kuliah di Budapest, dia suka sekali kota iniSaya dan Sydney masuk beberapa toko untuk mencari barang barang dan melihat lihat, rupanya dia lagi senang menjadi guide karena cukup cerewet menerangkan saya mengenai kota tua ini *iya,,iya,,iya*Setelah puas beri sekitar toko toko souvenir dan pusat perbelanjaannya, saya dan sydney berpisah karena dia keperluan dan saya kembali ke station. Kurang lebih 6 jam saya disini, paling tidak 1/3 kota sudah saya jelajahi..Tujuan saya selanjutnya adalah VIENNA, AUSTRIA

Roma & Vatikan, ITALY

Day 7,
Perjalanan memasuki Italy cukup ketat rupanya, entah karena dari Spain yang memang agak sedikit rawan dengan penyelundupan obat obatan (sama halnya dengan perjalanan dari Belanda menuju Paris dicerita saya nanti)Memasuki Ity, tiga orang officer gagah memeriksa satu persatu ID dan Passport, ternyata ada 3 orang yang dokumennya bermasalah tidak dapat melanjutkan perjalanan dan harus turun di jalan entah bagaimana selanjutnya, dari penampilannya saya melihat mereka orang spanyol atau mexico.Ada pemandangan yang membuat saya terpesona karena perjalanan di atas bukit dan uk beberapa terowongan dan disebelah kanannya perairan, seperti di film film acion rasanya,,dimana sang jagoannya kebut kebutan dan hampir masuk jurang....uhhh film yang lebayMelewati kota Pisa saya sempat berhenti dan langsung saya sumringah karena dengan mudahnya menemukan stall kopi kopi favorit dunia seperti LaVazza, Illy, Segafredo etc hanya dengan memasukan coin :)Sesamnya di Roma, saya langsung mencari warung pizza, tentu saja karena saya tiak tahu mana yang enak,,saya pilih yang ramai pengunjungn,,,wah pizzanya dijual kiloan ( engga ada ya kodi-an ya bang)wah dartampilannya sederhana tapi saya yakin pasti yummy rasanya, benar saja saya pilih beberapa rasa dan untuk sekitar 5 slice pizza yang lezat saya hanya membayar 7 euro.Setelah puadan kenyang saya sengaja ordergi buat di bungkus,,karena saya tau ini toko banyak banget pengunjungnya tentu ada sedikit beda dengan toko yang lainnyaSetelah naik Bahn ( underground) menuju Termini, saya langsung menuju hotel yang terletak sekitar 3blok dari stasiun, siang itu saya langsung check in, Receptionnya sangat ramah, dan kamarnyapun cukup bagus dan sangat bersih.Setelah check in, saya langsung berih bersih dan memulai petualangan eksploring Roma, dimulai dengan katedral tua yang lokasinya masih dekat dengan hotel.Santa Mar Maggiore, kemudian S Pietro in Vincolli, Palao delle Esposizionni dan saya sempat beristirahat sejenak untuk menikmati es krim Gellatto, harganya cukup murah sekitar 2,5-3 euroColona Traiana dan Monumento a Vittorio Emanuelle II merupakan gedung historikal yang cukup ramai dikunjungi siang itu, cuaca sangat terik,,panasnya menyengat, sambil jalan sebentar melihat bangunan kuno yang tidak jadi ;)..Foro diCesara, Casa dei Cav di Rodi dan cukup berlama di Areo di Tito hingga akhirnya icon kota Roma, Collosseo.Tampaknya Panasnya seperti Panas Demam, hingga akhirnya hujan turun dengan lebatnya untung saja saya sudah melewati tempat tempat itu dan saya menunggu hujan reda di Colloseo.Saya kagum dengan Roma, seperti berada di jaman romawi rasanya melihat lihat bangunan dari batu dan pilar pilar tua yang boleh dibilang setengah jadi, peradaban manusia dan kerajaan rasanya dimulai dari sini, Roma merupakan kota yang sangat tua yang saya singgahi,namun untuk tinggal lebih lama, rasanya kota ini mungkin sedikit membosankan.Setelah hujan reda, saya melanjutkan perjalanan menuju Domus Aurea,Arco di Constantino, Santi Giovanni e paolo dan berjalan menyusuri kota hingga kembali ke Stazione Termini, mulai dari gang kecil hingga boulevard saya lewati,,,menarik rasanyaTiba di hotel sekitar pukul 20.00 saya mandi dan keluar untuk mencari makan malam,, saya cari Risotto karena tidak ada soto..LOL. rupanya kota ini indah dan sedikit menakutkan karenremang remang lampu kuning dan bangunan tuanya, akhirnya saya setelah makan dan mencari gellato di resturant Gelatto yang cukup terkenal saya menuju salah satu lapangan,, rupanya sedang ada layar tancap disana hehehe,,,di Paris ada jagung Bakar, di Roma ada layar tancapSaya kembali ke hotel dan menghabiskan malam dengan sharing jalan jalan dengan kawan kawan baru Justine seorang mahasiswa asal Amerika, dan Gil. seorang guitarist (California Symphoni Ochestra) yang baru selesai konser musik klasik di Bulgaria, reception hotel ini asyik banget, namanya Azad, sampai saya dirsilahkan untuk menggunakan line tepon sebagai line internet di laptop saya,,hehhehe

Day 8
VATIKAN
Sesuai dengan obrolan semalam, saya pagi ini jalan dengan Gil sementara Justine memisahkan diri eksplor Roma bagian lain...saya dan Gil menuju Vatikan. Mereka berdua anak anak yang cool dan ramah jadinya nyambung.Berjalan menyusuri kota, tempat shopping terkenal hingga akhirnya melewati Fiume Tevere dan sampailah di Palazzo di Giustizia dan Piazza del Tribunalli, Castel Sant Angelo dan sampai ke tujuan utama, VATIKAN city.Suasannya memang seperti di film Angel & Demon, nuanasa jaman dulu bahkan jaman kuno sangat berasa, kalau ada yang bilang kota di Inggris adalah kota tua,bagi saya Roma kota yang jauh lebih tua.Saya begitu impresif sekali melihat kota Vatikan. tidak terasa dua jam lebih daya dan Gil eksplor Vatikan, saya memutuskan pulang dan eksplor makanan saja.Sore ini saya lebih banyak duduk dari satu coffe shop ke coffe shop lainnya karena saya lelah dan ingin menikmati coffee dan pastries khas setempat.Malam ini saya sempat nongkrong di resturant gelatto dan saya lihat seorang wajah indonesia, mbakyu,,mbakyu ini rupanya pembantu duta besar Lebanon yang bertugas di Italy, ramah dan kelihatan kalau mbak ini cukup smart ( sekali lagi jangan pernah melihat orang dari pekerjaannya, tapi lihatlah dari attitude dan kecakapannya)Malam harinya di reception hotel itu ramai sekali saling sharing perjalanan kita hari itu, saya,Gil, Azad reception,Justine,dan tiga orang muda dari Amerika juga hingga larut malam pukul 03.00 kita kembali ke kamar masing masing untuk istirahat

Day 9

Saya chevck out dari hotel pukul 11.00 pagi dan setelah puas makan dan minum kopi di salah satu kedai pizza saya menuju station untuk selanutnya melakukan perjalanan menuju HUNGARIA

PARIS EUROTRIP

Day 1.
Pukul 07.30 setelah check in di Victoria station, saya menunggu sekitar 15 menit untuk siap berangkat menuju Paris, pagi ini coach tempat duduk tidak terlalu penuh, alhasil saya bisa menikmati dua kursi sendiri, Pukul 08.00 coach berangkat dari Victoria, perjalanan cukup menyenangkan dan saya berusaha menikmatinya, tidak terlalu lama tiba di Dover, atau terminal penyebrangan laut antara United Kingdom dan Eropa.Di tempat penyebrangan saya sempat sedikit bingung karena yang saya temui adalah polisi perancis dengan sopannya Bonjour monsieur mademoiselle? mereka rupanya meminta passpor kita untuk dibawa ke imigrasi, selang 10 menit kita menunggu antrian dan akhirnya tiba giliran untuk masuk satu persatu kedalam tunnel yang akan membawa kita ke bawah laut,,wow tentu saja seru karena ini pengalaman pertama bagi saya,Benar saja, coach masuk ke dalam terowongan sempit yang ternyata kereta ,sebagian penumpang ada yang mencoba keluar coach dan berjalan di pinggiran ruangan yang cukup sempit namun kita tidak bisa melihat apapun karena dibawah laut jadi gelap.Kurang lebih setengah jam akhirnya kereta yang membawa kita sampai di Calais dan coach keluar dari kereta dan kemudian melanjutkan perjalanan,Welcome to France,sekilas saya sudah bisa merasakan perbedaan antara Perancis dan UK, selain bahasa dan tulisan yang terpampang di papan petunjuk, saya memperhatikan jalur lalu lintas ataupun tata kotanya, dari Calais menuju kota Paris sekitar 3 jam kalau tidak salah akhirnya jam 15.00 sore sampai juga saya di station Galieni,Paris.Saya tidak terlalu takjub karena Paris diluar dugaaan saya, banyaknya grafitti dan corat coret memberi kesan sedikit tidak terlalu terawat, ada hal yang sempat membuat sedikit senyum ketika saya lihat seorang penjual jagung bakar menggunakan trolley supermarket sebagai temnpat bakar jagung,,ya ampun Lembang pisan euy...saya sempat berjalan jalan di salah satu pertokoannya disana, sampai akhirnya bertemu dengan kawan saya, saya pulang ke apartemennya di daerah St Denis, METRO, merupakan salah satu transportasi bawah tanah yang cukup populer di Paris, namun jauh lebih teratur undergroundnya London, saya dapati kesannya rush dan kurang nyaman, dan kita harus selalu awas supaya tidak salah jalur.Sesampainya di rumah kawan di St Denis dan mandi, saya memulai perjalanan mengeksplorasi Paris, sementara kawan saya kerja saya memulai perjalanan dari OPERA, gedung megah tempat pertunjukan opera dan kesenian eropa lainnya, menelusuri jalanan sampai akhirnya saya sempat sedikit panik di daerah LAFAYETTE, tempat shopping terkenal di Paris dimana banyak sekali shops dan department store, apalagi hari itu hari pertama SOLDES alias SALE, namun saya berusaha tidak tergoda,,,perjalanan holiday saya 3 minggu,,saya harus bisa mengatur keuangan tentunya.Dari arah pertokoan LAFAYETTE, saya jalan kaki menuju D'Louvre, dimana terdapat museum Monalisa, dan Pyramid, konon pyramid ini adalah kanang kenangan dari pemimpin negara terakhir agar dirinya bisa selalu dikenang, daerah Louvre ini menurut saya sangat eropa,,dan amazed, cafe cafe khas paris dan ukiran ukiran serta bangunan kunonya membuat mata saya betah berlama lama, apalagi di dalam kompleks Pyramid, ada beberapa pengamen dengan membawa Cello, wah suasana sangat berasa.Saya sempat menikmati kompleks pyramid yang sangat luas , beberapa kali saya mengambil gambar dan video, saya enggak tahu berapa hektar luasnya namun ini memang menjadi salah satu icon kota ini.Setelah berpuas menikmati keindahan Louvres dan Pyramid saya sebenernya ingin langsung menikmati menara Eiffel, namun karena sunsetnya sangat sempurna saya ingin menghabiskan waktu sore dengan berjalan kaki saja tidak menggunakan Metro walaupun saya sudah beli 3 days pass.Saya lupa nama jembatannya apa diatas sungai yang melintas namun saya begitu amaze dengan banyaknya orang orang yang nongkrong piknik di atas jembatan ,sempat saya lirik rata rata mereka hanya membawa cheese, biscuits, fruits atau sandwich....heheheh kalau kita sih pastinya sudah repot kayak orang mau jualan Saya sempat senyum senyum sendiri ikut merasakan apa yang sebagian turis rasakan, pemandangan sunset dengan suasana sungai dimana banyak lalu lalang kapal pesiar kecil / restoran apung bahkan ada salah satu kapal dengan musik dan pestanya dimana semua pengunjungnya memakai pakaian serba putih,, wah keren sekali.Perjalanan saya teruskan ke museum ( national ) mungkin dan beberapa gedung terkenal lainnya, karena ada sekitar 3 gedung besar yang saya lewati ,saya berjalan sesuka hati tanpa peta karena saya mengikuti patokannya eiffel tower, di salah satu gedung pemerintahan sempat saya perhatikan beberapa butler dengan seragam servicenya tampak elegan dan memberi kesan bahwa mereka sedang melayani tamu mahalTidak terasa waktu menunjukan pukul 21.00 saya sudah tiba di eiffel tower, lucunya karena lampu kelap kelipnya dinyalakan pukul 21.00 seperti menyambut kedatangan saya LOL...heheheheh saya sempat terkesima dengan kelap kelip lampu dari menara eiffel..Eiffel Im in laugh..jadi inget foto ayah saya dengan latar belakang menara eiffel,,saya sempat bergumam,,,saya ingin juga ada disini, :), disebrangnya eiffel sepanjang sungai banyak sekali perahu perahu pesiar dengan restaurantnya dan musik musik berirama kencang,waduh rasanya mereka sangat menikmati sekali,Dari segala arah saya berusaha mengambil gambar dan video menara Eiffel ,benar benar di eksplore selama setengah jam disana dan saya sambil ngaso karena cukup lelah namun puas jalan.Sebelum janjian dengan kawan saya di station Metro Gard Du Nord , saya pulang melewati Trocadero, tempat paling sempurna mengambil gambar eiffel, karena waktu itu sudah malam jadi saya tidak mau terlalu lama disanaSaya pulang dan tidak terasa sudah menujukan lebih dari jam 00.00 malam

DAY 2.
MOULIN ROGUE
Seharusnya siang ini saya dan kawan sholat jumat di Mesjid Paris, namun karena kesiangan akhirnya kita malah ke Katedral Notredam, hehehe. melihat keindahan katedral yang cukup terkenal di paris itu, my god siang itu tumplek tumpah ruah semua orang kesana, padahal saya tidak terlalu takhub dengan bangunan kunonya. setelah eksplor katedral Notredam, perjalanan selanjutnya mengunjungi gedung pertunjukan yang terkenal lewat penyanyi Christina Aguilera ~Moulin Rogue~, ,,,gedungnya memang cukup unik dan bagus namun tidak terlalu besar dibanding namanya, sempat ngaso dan ngopi di coffe shop terdekat di Pigalle, sepanjang jalan saya menemukan sex shop dan daerah daerah XXX seperti halnya Soho, London namun tidak terlalu banyak jumlahnya, Saya dan kawan berjalan ke atas menuju ke arah bukit ya tepatnya kita menuju ke katedral Sagre (maaf lupa lagi namanya), luar biasa pemandangnnya semua paris terlihat dari atas bukit ini dan katedral dan hanya satu gedung tinggi yang modern di paris yang terlihat.Ke atas bukit kita bisa jalan kaki atau naik kereta gantung (kereta nanjak tepatnya), puas dari sana, saya lihat beberapa toko souvenir paris dan souvenir yang saya cari yang paling praktis adalah bendera kecil dan harganya cukup murah.Perjalanan kita dilanjutkan dengan metro menuju avenue saint (sansyelize),,sekali lagi maaf saya sempat cari cari di city map yang saya bawa tapi saya lupa penulisan bahasa yang benarnya, arch yang cukup besar dan megah jadi icon paris juga , saya dan kawan sempat jalan di kawasan yang cukup elit dan jalannya sangat lebar disitu juga terdapat salah satu toko Louis Vuitton terbesar (ngga ngaruh sih).Perjalanan selanjutnya adalah daerah Soho Londonnya paris, dimana banyak sekali pub dan clubbing serta club khusunya, cukup lama muter2 sampai akhirnya saya berada di musium teknologi yang cukup canggih padahal gedung itu dibangun kurang lebih sama dengan hotel Indonesia dibangun.Puas, letih seharian menjelajah Paris akhirnya saya dan kawan menyewa sepeda, dengan membayar debit dan cukup murah saya berkeliling kota, taman dengan menggunakan sepeda tersebut, saya sangat menikmati perjalanannya karena memang udaranya cukup pansa dan menjelang matahari terbenam, saya melewati Louvres kembali dan menyusuri daerah daerah terkenal lainnya, sampai enggak terasa sudah jam 22.00 malamSaya pulang kembali ke St Denis, lelah tapi saya sangat puas. Hari berikutnya sebenarnya ada carnaval yang dipimpin oleh artis Liza Minelli, itu kata kawan saya, namun saya harus melanjutkan perjalanan ke negara kedua yaitu Barcelona, SPAINSaya akan kembali 3 minggu lagi ke Paris untuk ikut menikmati national day dan eiffel fire worksnya :)

Friday, June 5, 2009

CARDIFF, WALES


Cardiff, WALES

Wales, merupakan Negara terpisah di wilayah UK, tentu saja ada hal hal yang membuatnya lebih unik dibandingkan wilayah kerajaan inggris lainnya, dan wales mempunyai bahasa tertua di wilayah eropa, namun merek amenggunakan bahasa inggris sebagai bahasa komunikasi sehari hari disamping bahasa nasionalnya.

June 03, 2009
Coach dari terminal Victoria tepat pukul 08.00 berangkat menuju Cardiff, ini sudah kesekian kalinya saya menggunakan coach national express, jujur saya sangat suka karena mereka sangat professional dan tepat waktu, bahkan driver announcementpun sudah seperti di pesawat terbang,
Perjalanan menempuh waktu sekitar 3 jam, memang wales tidak terlalu jauh dari London, melewati beberapa kota kecil juga.Pagi itu pemandangan yang saya lewati nyaris biasa aja, tidak ada pemanadangan yang menakjubkan seprti yang saya lihat sewaktu melakukan perjalanan ke Scotland.
Jam 12.00 tepat saya tiba di station bus Cardiff, tujuan saya ingin melihat Cardiff Bay yang indah dan cukup banyak diperbincangkan orang , karena memang Bay-nya dibuat sedemikian modern dan atraktif, tapi kaki saya membawa saya keliling jalanan kota Cardif.
Tidak terlalu beda dengan kota lainnya di United Kingdom, ukiran ukirann bangunanya tidak terlalu menonjol seperti di inggris.saya sempat mengunjungi beberapa market dan shopping arcade, kelihatan sudah sangat tua sekali bangunanyaa, sayangnya tidak terlalu terawatt sehingga saya agak malas untuk masuk kedalam.
Cuaca siang itu sangat terik, mungkin diatas 29 derajat, apalagi Cardiff dekat pantai, jadinya panasnya sangat terasa, setelah beberapa saat saya melihat lihat kedalam shopping arcade yang rata rata dibangun awal tahun 1900an
Perjalanan saya dilanjutkan menuju Cardiff Castle, tadinya saya berfikir untuk hop ke sightseeing bus dengan membayar 9£, tapi saya penasaran dengan Cardiff castle, saat saya berbincang2 dengan tour bus driver saya diajak ngobrol oleh seorang penduduk lokal namanya Ewan ( baca= iwan) alias Jhon-nya inggris atau Shaun-nya Irish atau Ujang-nya sunda.
Iwan menanyakan apa saya turis dan dari mana, saya jawab dari Indonesia, dia langsung menjawab,,wow,, Indonesia? I ve been to Kuala Lumpur..nah loh
Iwan rupanya seorang welsh sejati, dia sangat antusias sekali meneraangkan tentang wales dari A to Z, sampai dia menulis kata kata di buku yang saya bawa, semua mengenai bahasa wales, dan beliau menerangkan kalau Wales ini total beda dengan inggris jadi sangat keberatan sekali kalau kita menganggap mereka masih bagian dari Inggris seperti kebanyakan orang yang tidak terlalu paham, bahkan sedikit pantang bagi mereka
Saya cukup kaget juga kenapa bang iwan ini enggak berenti berentinya antusiasnya tinggi sekali,sayapun bertanya, kok Scottish people masih Ok dengan inggris, dijelaskan menurut Bang Iwan karena Scotiiih itu daninggris sama sama protestan dan punya ratu, sementara Wales pure khatolik dan atheis, entah benar entah tidak namun itu yang saya tangkap, kemudian beliau mengajak saya ke toko souvenir dan menerangkan satu persatu khasnya Cardiff yang jelas jelas bead dengan inggris (baik pak,,,saya tahu kok), terbersit rasa sedikit khawatir saya,,ini kenapa orang sampai sejam lebih nggak berenti2nya, namun akhirnya saya potong obrolannya karena saya hanya punya waktu sebentar dan akhirnya dia mengerti dan menyuruh saya untuk menuju museum national gallery.
Bang Iwan sangat baik,,di buku yang saya bawa dia menulis kamus bahasa CYMRU ( Cardiff dan terjemahannya),, contoh2nya seperti ini
Good morning= Borada
Good day = Prynun Da
Good night = Nos Da
Siapa nama kamu= bet hew ver enu?
Oggi, nama saya = Oggi ew ver enu
CYMRU ( bacanya ghemruh) adalah sebutan yang disukai ketimbang welsh,, mungkin seperti (maaf) Tionghoa lebih merasa welcome ketimbang chinesse.yang lucu sampai bang iwan ini memberi contoh julukan kurang baik buat inggris ( haha segitunya)
Saya mengelilingi jalan jalan disana, tidak terlalau impressive buat saya karena ini seperti kota daerah saja, banyak hal hal tua dan kuno namun tidak terlalu terawat seperti di Glasgow atau Edinburgh.maklum Wales kan Negara kecil.
Perjalanan saya dilanjutkan menuju National Gallery Museum, melewati taman yang cukup nyaman saya lihat banyak sekali orang telanjang dada, mungkin hari itu panas, apalagi Cardiff lataknya pinggir Bay.
Cukup lama saya berada di National gallery, lama lama mungkin saya jadi menyukai museum kali ya.semakin belajar tahu semakin merasa kalau saya sebenarnya banyak belum tahu, jadi ngga ada salahnya terus cari tahu apa yang ada di muka bumi ini.
Lumayan capek akhirnya saya duduk di taman, rasanya adem, saya makan beberapa kue khas wales ( wales cake) dan beberapa roti yang tadi saya beli di central market, saya memang tidak terlalu niat mau cari makan dimana.
Tujuan utama saya sebenarnya ingin ke Cardiff Bay, saya bergegas menuju halte Bus, disitu saya disapa penduduk lokal, dan saya berbincang2 rupanya kalau waktu saya sejam lagi dia tidak menyarankan saya pergi ke Bay karena saya pasti akan kehabisan waktu, banyak hal menarik disana,,duuhh sial sekali, mungkins aya terlalu banyak diajak ngobrol bang iwan tapi thanks ya wan,, saya banyak tahu sekarang mengenai Wales.
Orang kedua yang saya ajak ngobrol di halte inipun sangat baik, dia menyapa saya dan mulai sedikit cerita…sampai saya memutuskan untuk segera pergi sebelum saya terlambat lagi, saya menemukan orang Cardiff sangat baik dan ramah, saya fikir penduduk Glasgow yang saya temui 3 minggu lalu adalah paling penduduk paling ramah di UK ternayata banyak sekali yang baik dan ramah.
Perjalanan saya dilanjutkan ke Millenium Stadium, lapangan yang menurut orang terbesar di UK ( ini lapangan Rugby pastinya, maaf kalau salah) namun saya hanya sempat mengambil gambar dan video saja, karena hari itu sangat panas, O ya di wales orang sangat menjunjung tinggi olah raga Rugby, yang diikuti Bola.
Setelah lelah sekitar 4 jam jalan mengeliling Cardiff dari mulai Kastil, Museum, Taman, Shopping area, market, arcade, stadium, railway station, Gereja tua dsb saya kembali ke Coach station untuk kembali ke Victoria, London.

Thursday, May 21, 2009

Phantom of The Opera


PHANTOM of THE OPERA,

Siapa yang tidak kenal dengan opera musikal yang legendaris ini, filmnya sudah dibuat dan diputar, bahkan CDnya pun dapat kita temui mudah sampai bajakannyapun laris. Kebetulan saya memang sudah 2 kali nonton filmnya dan punya juga CDnya jadi sudah hafal banget.
Teater phantom of the opera yang menceritakan tentang salah seorang composer yang hilang dan bersembunyi diruang bawah tanah dekat disalah satu tempat, yang akhirnya membuat tokoh wanita menjadi jatuh cinta kepadanya,,blab la bla,, saya rasa tidak perlu diceritakan disini karena umumnya sudah pada tahu,
Yang ingin sedikit saya bahas disini adalah efek mengagumkan dari kerjasama semua pihak yang membuat opera musikal itu sukses sempurna,

Tentu saja, Her Majesty Theatre yang berada di Haymarket Street, Picadilly ini merupakan sejarah bagi London sendiri , opera ini menjadi iconic bagi London karena memang dari sinilah drama terkenal dudunia itu berasal

Wednesday 20 May, 2009.
Sore itu tepatnya jam 19.30 saya langsung memasuki ruangan teater di Her Majesty, gedung teater tua ini sebenarnya tidak terlalu besar, tapi tidaklah berlebihan kalau saya bilang ini mahal karena gedungnya sendiri sudah berusia sekitar 133 tahun yang lalu, sementara operanya sendiri baru dimulai tahun 1986, (jadi kurang lebih sudah 23 tahun Phantom of the Opera itu main tiap hari senin hingga jumat) bisa dibayangkan kenapa bisa sesempurna itu pentasnya
Saya duduk di Balcony, posisi yang cukup pas walau lebih banyak melihat kepala ketimbang muka, hahaha posisi teaternya cukup curam, bisa dibayangkan jaman dulu repotnya orang yang nonton dengan jas overcoatnya atau sang wanita dengan busana tempo dulu yang repot.
Kisah berawal dari suasana di pelelangan, pasar dan suasana opera, yang mana menghadirkan tari tari dan lagu lagu classic yang sudah popular di album musiknya Phantom of The Opera.
Busana busana mewah dan mahal eropa dihadirkan disana, paduan warnanya mencerminkan ningrat eropa belum lagi penari penari balletnya yang sangat lentur, semuanya rapi.
Penataan panggung yang dramatis, luar biasa tehniknya dalam hitungan kurang satu menit panggung bisa berubah ubah dan yang hebatnya tanpa ada suara berisik karena menggeser geser peralatan, dimana peralatannya memang menggunakan material yang berat , dari mulai tangga besar yang bisa diduduki oleh puluhan actor artis sambil menari dan menyanyi masquerade, atau suasana di ruang makan/ rumah jaman dahulu, atau suasana di kamar sang penyanyi begitu kontras dan bagus.
Tidaklah berlebihan kalau saya tercengang saat melihat Phantom teriak teriak dari atas panggung, atau saat panggung disulap menjadi sungai dan perahu yang jalan sendiri sementara sang phantom mendayung, banyak sekali trik trik menawan yang membuat saya tidak habis pikir kok kayak seperti film saja begitu sempurna pergantian backdropnya.
Saat break sekitar 20 menit saya sengaja mencuri curi kesempatan buat menganmbil gambar teater yang saat itu sedang mati ,,tetap saja sanag petugas melarang kita mengambil satu gambarpun kecuali di lobby dengan alsana merak takut copy writer, padahal saya tahu setiap orang berusaha mengambil gambar jika memungkinkan,, this is masterpiece.
Saya bertanya Tanya ke penjaganya, kalau nggak salah namanaya Nicola, menceritakan kalau mereka biasanya ganti pemain satu tahuns ekali tapi tidak semua pemain diganti ada yang sudah 8 tahun tetepa memerankan tokoh yang sama, saya sedikit nakal untuk mengetahui berapa mereka rata rata terima penghasilan, menurut Nicola untuk artis WEST END London minimum sekitar 350£ per minggu,,,menurut saya sah sah saja jika peran utama dapat £1000 sekalipun, mereka bermains angat total, live bukan dubbing dan suara mereka terjaga dengan baik, mereka layak mendapatkannya, saya sekilas berfikir disni artis dan actor adalah profesi dan mereka total memainkannya, pdahal di Indonesia banyak sekali bibit bibit yang bagus dalam berating, tetapi rata rata yang menjadi bintang justeru karena kehebohannya atau fisik saja ketimbang kualitas aktingnya

Pukul 22.30 , Opera Phantom selesai, sebenarnya dari tadi banyak sekali penonton yang ingin applause, namun mengingat adegan demi adegannya seru dan serius makanya begitu acara selesai spontanitas applause dari penonton rasanya hampir tidak berhenti kurang lebih 10 menit, termasuk saya,, rasanya wajar kalau saya pegal dan memar karena terlalu banyak memberikan tepuk tangan, tapi memang benar kualitas suaranya sangat sempurna dan begitu pula karakter pemainnya rasanya tidak salah kalau tetaer musikal ini menjadi salah satu icon kota London.
Setelah acara selesai kita bergegas pulang, masih banyak saja orang bergerumul untuk saling membahas atau memuji opera yang berlangsung tadi.

Sunday, May 17, 2009

GO GLASGOW


GLASGOW yang WOW.

Glasgow merupakan salah satu kota besar dan kota industri di wilayah Negara bagian UK, SCOTLAND, mengingatkan saya kepada Surabaya, dipinggiran kotanya cukup banyak pabrik dan kawasan industri.
Ini perjalanan saya kali ke dua ke Negara ini, bulan januari lalu saya ke Edinburgh, saya akui kotanya cantik banyak bangunan bersejarah dan princess streetnya sangat unik, namun Edinburgh tidaklah sebesar yang saya kira,,menurut saya lebih bisa dibilang town.

Day 1 May 12, 2009
Sore itu saya sudah berkemas, ini kali pertama saya menggunakan http://www.megabus.com/ , bus dengan tariff rendah yang cukup popular di inggris, saya sendiri belum tahu seperti apa, cuman saya dapat harga £ 19 untuk tiket return.
Waktu menunjukan pukul 23.00 saya menunggu di Victoria Coach Station, diperkirakan sekitar 7 jam dengan menggunakan bus malam dari London ke Glasgow,merupakan trik yang cukup bijak dari pada harus bayar hotel semalam
Bus yang saya naiki double decker wah senangnya, saya bergegas menuju antrian supaya bisa dapet tempat duduk diatas. Saya langsung memilih dekat window,,tapi ternyata saya harus kecewa dengan tempat duduk yang sempit , jauh berbeda dengan bus national express yang saya biasa pakai.Bus berangkat pukul 23.30
Benar saja selama duduk saya merasa kurang nyaman, begitu juga penumpang lainnya, tapi karena saya mengantuk cukup terobati. Saya sebenarnya pengen tetepa terjaga supaya bisa melihat kota kota kecil atau melewati Birmingham, Liverpool, Preston dll.

Sekarang ini summernya cukup panjang, dengan prediksi waktu sholat isya sebelum jam 12 midnight dan subuh sebelum jam 03.00 pagi bisa dibayangkan waktu malamnya sangat singkat, jam 04.00 saya terbangun saat bus memasuki wilayah kota preston, wah serasa berada di tahun 1960an, model rumah lama dengan halaman luasnya tanpa banyak took/ commercial ad disekitarnya membuat pikiran saya seperti melihat film TVRI dulu, memang di Londonpun semua gedungnya lama, tapi karena sentuhan modernnya sangat terasa jadi kesananya lain.
Jam 06.00 Bus berhenti untuk istirahat, lewat announcement sang driver memberitahukan bahwa waktu istirahat hanya 40 menit.namun hal yang mebuat kecewa setalah 40 menit driver mengumumkan bahwa busnya diganti,artinya kana ada 2 bus yang membawa kita untuk berpindah, group anak anak muda dari Slovakia yang kebetulan ada sekitar 25 orang tampaknya menunjukan kekesalannya, dan penumpang yang kebetulan duduk disebelahnya mengatakan ini udah ke 3 kalinya mereka selalu mengoper begitu,..ALL CHANGE please…

Day 2. May 13, 2009
Setelah pindah, bus sebenarnya jauh lebih nyaman, jadi kenapa harus mengeluh? Nikmati saja yang ada, dan setengah jam kemudian saya mendadak tercengang memasuki wilayah perbukitan,,rupanya kita ditangah tengah bukit dimana kanan kiri hanya bukit besar yang rapih dan lebih mirip bukit golf dimana banyak biri biri, sapi sapi motif Dalmatians atau beberapa kuda saya sempat lihat, tapi saya nggak lihat orang satupun dibukit itu, sangat rapih dan sepertinya menyihir mata untuk terus melihatnya.
Saya sempet nggak berkedip dimana bisa melihat dasar sungai, dibawah sementara diatas bukit pagar pagar penghalang biri2 supaya tudak jatuh dari atas hamparan bukit yang hijau,,dengan latar belakang langit yang cerah,,saya bilang latar belakang karena bukit2 itu dekat dan tinggi sekali.rasanya berlebihan kalau saya bilang saya merinding, tapi jujur itu salah satu pemandangan terbaik dalam hidup saya, antara mau saya rekam terus dengan handycam atau saya menikmati langsung..puas rasanya perjalanan panjang saya dibayar dengan melihat pemandangan ini, pikiran saya adalah apakah 200 tahun lalu tempat ini sama? Melihat perempuan dengan baju kurung eropanya Sepertinya tidak ada perubahan dari abad sebelumnya, tiang listrikpun tidak saya lihat selain highway yang saya lalui.

Akhirnya saya tiba di Glasgow pukul 10.00, wah lama banget perjalannya, tapi sama sekali tidak saya keluhkan, pemandangan dramatis sudah membayar puas kekecewaan saya,

Alexander Thompon, adalah hotel tempat saya menginap, letaknya strategis hanya beberapa langkah dari stasiun kereta, Central station. Dengan harga £55 permalam, hotel dengan kelas bintang 2 menurut saya cukup mahal, tapi kamarnya memang cukup besar dan termasuk breakfast plus wifi gratis, gedungnya sudah berusia lebih dari 100 tahun, namun hotelnya sendiri baru sekitar lebih dari 10 tahun.Suasana eropa sangat terasa dihotel ini.
Jalan jalan saya dimulai dari mengelilingi Buchanan Street, merupakan high streetnya atau pusat shopping centernya Glasgow, cukup bagus dan lumayan namun saya tidak terlalu impresiv karena seluruh UK saya sudah hafal benar apa apa saja tokonya,mungkin saya lebih tertarik untuk masuk took khas souvenir scotlandia, menikmati barang barang apa saja yang bisa dibeli dengan harga yang miring, lumayanlah beberapa souvenirs, CD dan bendera Scotland saya beli,
Saya menikmati jalan jalan sore itu di kota Glasgow, siang itu sangat terik jam 17.00 dimana para eksekutif baru pulang dari kantor, suasananya masih sama ramainya dengan kota lainnya di UK, saya berusaha mengabadikan beberapa jepretan atau melalui handycam. Ke pusat kota dan musim juga taman kota
Saya jalan, naik turun bus enggak tau kemana pokoknya yang kira kira melewati tempat yang cukup membuat saya penasaran,,dan sampai enggak terasa waktu menunjukan pukul 23.00 ,ya tuhan saya fikir masih jam 21.00 enggak berasa saya sudah mendekati satu bukit yang agak sepi,hanya flat dan apartemen disekelilingnya ,mirip di film horror rasanya, sayapun bergegas pulang untuk segera istirahat

Day 3.May 14, 2009
English Breakfast buffet? Enggak terlalu excited,,karena maaf, variasinya sudah terlalu membosankan bahkan saya fikir setiap orangpun bisa membuatnya, enggak ada yang unik dilidah sama sekali, hanya satu piringpun tidak habis karena saya memang sudah tidak terlalu nafsu lagi dengan full buffet. Jam 10.30 pagi tepat saya check out ,sedihnya kalau saya extend 1 jam saja saya harus bayar £10, dan lewat dari itu dihitung satu malam lagi,,mmmhh benar benar perhitungan, tapi apa boleh buat , saya check out dan menitipkan barang saya di store sementara sekitar satu jam saya pergunakan waktu browising di loungenya dengan fasilitas wifi.
Perjalanan saya dilanjutkan ke museum kelvingrove, hari ini saya memang ingin melihat lihat museum saja, saya tadinya sudah mau hop naik Glasgow bus tour dengan double decker tapi kok niatnya jadi malas ya, apa mungkin karena kemarin saya sudah cukup lama jalan hingga tengah malam.
Musem Kevingrove lebih kepada museum pengetahuan dimana semua informasi ada mulai dari James Watt sang penemu listrik hingga koleksi Mackintosh, semua yang berhubungan dengan penemuan, DOCTOR WHO.
Sejam disana saya meneruskan kembali perjalanan menuju daerah Charring Cross, sebenarnya malam itu saya harus kembali ke London karena sudah beli tiketnya, namun saya memutuskan untuk extend 1 malam lagi
Perjalanan saya benar benar dihabiskan keliling kota dan mengunjungi beberapa tempat atau gedung yang unik, satu museum lagi yang saya datangi adalah museum veteran dimana semua koleksi koleksi veteran inggris dipamerkan, cukup seru rasanya melihat lihat ornament atau perlengkapan yang dimiliki oleh tentara kerjaan Scotland dan inggris, hingga pukul 17.00 saya memutuskan untuk pindah ke hotel PREMIER INN, hotel bintang 3 yang cukup tinggi, dengan harga yang sama dengan Alexander Hote yaitu £55 room saja tanpa breakfast dan harus bayar 10£ untuk menggunakan fasilitas wifi, kamarnya cukup minimalis dan modern,
Beberapa kali saya bertanya menanyakan alamat ke penduduk local, mereka sangat helpful, bahkan bila mereka tidak tahu mereka akan berusaha mencarikan saya alamatnya lewat mobile internet atau mennayakan lagi ke orang lainnya, sampai mau meminjamkan Hp ke saya, oh my God,,sejauh ini saya menemukan orang orang Glasgow adalah yang paling ramah dan baik ditempat yang pernah saya datangi di UK.
Sore hari saat saya merasa lapar memutuskan untuk mencari salah satu restoran kecil bertuliskan taste of Europe, wow saya penasaran dan bergegas masuk restoran dengan berlambang European union flag, dan didapati yang dijual hanya kebab, pizza dan burger, oh my god…Sore harinya saya membeli tiket coach pulang, harganya jauh diatas megabus,. Tapi http://www.nationalexpress.com/ jauh lebih layak digunakan ketimbang megabus dengan alasan kenyamann

Day 4.May 15, 2009
Check out time jam 12.00 Midday
Saya melanjutakn perjalanan lagi setelah selesai sholat jumat, siang itu udara Glasgow benar benar tidak menyenagkan hujan terus, akhirnya dengan terpaksa saya banyak negdon di mall dan ngopi, rupanya hujan cukup berhenti sesaat saya melanjutkan perjalanan ke wilayah lain ternyata masih ada daerah yang belum saya jelajahi, mendekati sore saya menunjungi modern museum art & gallery, museum yang menceritakan tentang perilaku masyarakat khusunya di inggris, sedikit menggugah dalam hati saya, kenapa mata kita harus tertutup dan tidak menerima orang orang yang sedikit berbeda,padahal mereka juga manusia, sekitar satu jam disini sampai wktu menunjukan pukul 18.00 cuaca benar benar tidak menyenangkan, saya kembali ke hotel untuk membunuh waktu karena saya tiket coach pulang jam 22.30.sambil menunggu hujan saya kembali lagi ngopi, dan sang pelayan yang baik hati memberi saya payung yang bagus, Sambil menunggu waktu pulang saya mampir ke sebuah toko milik orang arab, beliau menanyakan dari mana asl saya,, yang sedikit surprise beliau mengatakan kalau sahabat yang ada disampingnya bernama Samee itu merupakan Sayyid atau generasi dari nabi Muhammad SAS. Saya cukup kaget juga..wow ( really?).
Akhirnya pukul 22.30 saya kembali ke London, coach national express yang saya gunakan cukup bagus, dan on time, saya sebenarnya berusaha menahan diri supaya tidak tertidur karena ingin melihat pemandangan menakjubkan yang saya lihat sebelumnya, namun mata saya tidak bisa kompromi, mungkin karena udara dan suasannanya.
Saya mendapati kota Glasgow cukup menyenangkan, orang orang yang sangat ramah dengan aksen Scottish yang sangat kental.

Monday, May 11, 2009

Beautiful sunday Market

BEAUTIFUL SUNDAY MARKET (berburu Barang bekas)

Sunday Market bukanlah hal yang aneh, hampir ditiap kota dan tiap Negara selalu ada Sunday market, tapi bagaimana dengan Sunday Market barang bekas alias 2nd hand?.

Di Indonesia, kita lebih mengenal barang bekas yang dijual di pasar Mayestik, baju baju bekas pasar Senen ataupun BARBEK Bandung, tapi kenapa hanya kalangan tertentu saja yang mau beli dan mencari barang barang disana?

Pertama karena melihat ratusan baju baju bekas yang enggak jelas juntrungannya kadang bikin kita ilfeel duluan apalagi kalau lewat rak rak yang ada di seputar Otista Bandung, tapi coba kalau dipajang di tempat yang rapih dan bersih, mungkin orang ngga akan sungkan buat meliriknya. Kedua karena harga factory outlet yang miring membuat orang menjadi pilihan untuk mendapatkan baju bermerk dengan harga miring walau at the end,,tetep saja kelihatan mana yang bermerk maupun biasa saja

Di UK, banyak sekali charity shop yang menjual barang bekas, atau jualan via internet di www.ebay.co.uk, semua kalangan tidak perlu malu dan ragu untuk melihat lihat baju bekas yang dijual atau bahkan pernak pernik, so, charity shop istilah lainnya belanja murah sambil beramal..padahal sih emang cari yang murah dan bekas.

Sunday 10th may 2009, saya sengaja mendatangi Sunday market yang cukup dekat dengan wilayah saya ,nama daerahnya Chingford, sebenarnya tidak terlalu dekat karena itu di suburb alias pinggiran kota, sekitar setengah jam dari tempat saya.

Perjalanan dengan bus double decker menikmati perjalanan ke suburb sungguh menyenangkan karena saya berasa kembali ke alam, menikmati perbukitan dan rumah rumah khas inggris lama, danau yang cukup indah dan beberapa boat dan sailing serta peternakan biri biri seperti dongeng, jadi mengingatkan saya di Cornwall, teman saya bilang inspirasi dari cerita Enid Blyton yang terkenal dengan lima sekawannya.

Sudnay Market berada ditengah Camp dimana daerahnya agak berbukit, sungguh luar biasa pagi itu, cuaca cukup panas namun angina mengalahkan panasnya, dari bagian ujung kita bisa melihat pemandangan danau dan langit yang cerah dengan sekumpulan awan awan yang indah,seperti lukisan

Hmmm..boleh jujur saya piker ini Sunday market apa parker mobil? Ternyata mereka menggelar dagangan bekasnya dirumput bertikar atau di mobilnya,,,saya masuk kedalam dan dengan membayar 20pence (setara Rp.3200), saya mulai melirik,,apa apan nih ini semua rubbish rasanya,,bayangkan kaset kaset yang kita lihat di pasar minggu yang dijual Cuma Rp. 5000, atau piring sendok jadul atau novel dan buku,sepatu bekas dan mainan anak bekas,,dalam hati saya,,tunggu mungkin saya bakal menemukan sesuatu yang menarik, saya jalan terus sambil memperhatikan A to Z yang dijual mulai dari barang nggak penting sampe TV besar ternyata ada, istilahnya apa yang udah nggak kita butuhkan lagi kita jual aja …jadi ya semua ada.
Setelah mengelilingi dua kali saya berniat pulang, tapi tunggu ,,,ternyata saya iseng melihat lihat pajangan baju,,saya pikir ini penjualnya kelihatannya punya selera ( haha ngebaca orang yang kelihatan sedikit posh)…saya mulai melirik,,,ternyata benar ada jaket NEXT yang saya tahu dengan model itu dibutik atau di counternya pasti berkisar £40-60pounds, saya mulai menduga kalau ini dijual dengan harga £10 pounds,,,ternyata hanya £2 (dengan perasaan nggak yakin dalam hati saya R u Kidding selling this chic jacket with that price??), dan saya coba,perfect ukurannya,,,tanpa pikir panjang saya langsung bayar, dan yang lebih bikin shock lagi celana panjang merk NICOLE FARHI yang masih dengan tag-nya (bukan tag yang ditempel atau dibuat buat karena saya cocokan dengan tag kainnya masih dengan tulisan harganya £116 pounds alias hampir Rp.1.700.000 dijual dengan harga £ 3 pounds saja,,saya sih nggak percaya, lih katanya ini baju bekas kok masih ada tag-nya (jangan jangan sisa stock atau palsu. tapi setelah saya lihat materialnya dan modelnya,,ini memang bukan celana buatan garmen MURAHTEX..tapi penjualnya mabok….akhirnya kedua baju tadi saya beli dan saya langsung bergegas meninggalkan tempat sebelum dia berubah pikiran dan menyesali tindakannya ( menjual dengan harga ancurrr) J
Siangnya saya menunggu bus double deckernya, siang itu cukup padat seperti mau ke puncak saya lihat beberapa mobil caravan dan orang berkuda lalu lalang, rasanya penuh dengan sesuatu yang jarang saya temui, sambil memperhatikan hijaunya dedaunan dan kicauan burung burung pikiran saya melayang seperti burung. Tiba tiba saya dikejutkan dengan seorang ibu ibu berkulit hitam mencoba mencari perhatian saya dan orangyang duduk disebelah saya, rupanya sang ibu baru saja membeli mainan bekas seharga 1£ , mainana boneka binatang yang bisa mengikuti suara kita dan suara apapun, heheheh akhirnya kita terlibat pembicaraan ngalor ngidul setengah jam lamanya menunggu bus

Puas rasanya berburu barang bekas itu, saya berfikir kenapa saya enggak pernah nemu hal yang seperti ini di Indonesia, biasanya kita selalu donate barang bekas kita ke saudara dan siapa yang membutuhkan, namun tidak ada salahnya juga kalau kita mensortir barang barang yang bisa dijual agar kita bisa menyiasati jaman yang krisis ini, saya pikir ini ide yang baik agar ada pemasukan tambahan

classyc yang assyc

Jumat 08 May ini cuaca sangat cerah, sudah dua bulan lebih memang kita memasuki summer dan betapa bida dibayangkan semua orang tidak mau melewatkan musim yang selalu ditunggu dengan jalan jalan.Kalau malam sebelumnya saya nonton tetaer musikal Joseph, hari ini saya mau ngadem dulu menikmati lukisan lukisan eropa di The National Museum gallery, di Trafalgar square, disini semuanya memang lukisan lukisan mahal dari seluruh eropa, jelas sekali terlihat suasananya dengan ukiran ukiran antik yang megah di dalam gedung yang besar ini.Sekilas mengingat, 2 bulan lalu saya sempat datang menimati koleksi museum Victoria l & Albert gallery, saya berdecak kagum dengan barang barang dimana saya bias lihat jubah raja henry ke( keberapa saya lupa) atau barang barang mahal jaman Louis, Victorian dan bukan tahun 1600 lagi,,pokoknya barang barang engga tau lagi berapa abad silam masih terawatt, juga mulai baju baju kerajaan atau fashion jaman dulu.kayaknya barang barang kuno dan patung patung mulai patung mini sampai patung sebesar anak monas juga ada, lebih asik karena kita bisa foto2 berbeda dengan national museum gallery ini.Sengaja sore itu saya datang jam 5 sore, saya menikmati lukisan lukisan dari pelukis kelas atas, saat itu juga ada exhibition dari pelukis Pablo Picasso, tapi saya memilih yang gratis aja deh hehehe.semua menceritakan kehidupan dataran eropa terutama potret tokoh tokohnya.Dari semua lukisan yang bagus dan bernilai tinggi ada 1 lukisan yang saya anggap sangat hidup, entah kenapa instink saya mengatakn lukisan itu lain, dari pelukis Alexander Van Dyk, potret seorang pria terkenal,,saya lupa namanya.saya sampai sempet ngomong ke penjaganya,,kok lukisan itu beda ya,,dia bilang its almost real..hahahha jangan malam malam ya ngelihatnya nanti dia ngedip Sore itu ada fashion show,,tepatnya bukan fashion show tapi kreasi dari salah satu university teater di London sekitar 15 siswa dengan berpakaian yang tema temanya diambil dari lukisan lukisan disana, bagus banget, mereka kreatif dan jatohnya elegan.Sempat saya perhatikan banyak pengunjung yang duduk dan ikut melukis / menjiplak lukisan yang ditempel didinding, terbersit keinginan saya untuk menggambar juga, maklum saya dari kecil hobi gambar, sempat join dengan sanggar olah seni bandung dan sempat pameran lukisan anak anak di King shopping center tahun 82.saya sempet ngobrol2 dengan petugas dan akhirnya saya memutuskan nanti senin besok untuk kembali kesini membawa peralatan lukis, ingin menjiplak 1 atau 2 gambar yang kira kira menarik buat saya tiru.Saya datang bersama teman teman eks college saya asal Brazil dan German, kita bertiga menikmati sore dan lukisan lukisan itu dengan cukup antusias.Tapi ada yang lebih saya tunggu tunggu yaitu jam 19.00 ditemani musik klasik, ada pertunjukan musik klasik di 2 wing yang berbeda, saya cukup duduk disalah satu sudut sambil menikmati musik, sementara teman saya memesan sparkling wine,maklum saya tidak minum alcohol ,kalaupun ya sebatas wine dan hampir bisa dihitung jari berapa kali saya minum wine untuk acara socialite yang pernah saya datangi.Setengah jam duduk dan ngobrol di salah satu ruangan kamipun akhirnya berpisah karena salah satu teman saya ada acara, sebenarnya sore itu saya niatnya hanya jalan jalan dan mengambil film lewat handycam, tapi kok mata saya gatal untuk ke ST Martin in the fields atau yang dikenal dengan tudor yang letaknya bersebrangan dengan National Gallery.Sore itu jam 19.00 ternyata performance musik klasik dari composer Bach (violin concertos) bukan kemarin,,,wah saya kebetulan familiar dengan beberapa aransemennya, saya sendirian memutuskan untuk nonton, kebetulan acara baru dimulai dan saya memaksa masuk dengan memabyar kelas balcony di atas belakang sehingga tidak mengganggu penonton yang lain, tiketnya cukup murah mulai dari £ 6 sampai £ 22.Penampilan Catherine Manson dalam memainkan violinnya saya acungi jempol bagus banget, dari mulai violin concerto in E hingga Bradenburg Concerto No 4, merka mainkan dengan cukup bagus, saya merayu rayu sang penjaga kebetulan dia orang Estonia, cewek yang centil dan sangat ramah ini malah menawarkan untuk mengambilkan saya gambar pas lagi interfal waktu 20 menit dan dia mengizinkan saya mengambil gambar handycam saat penutupan, bukan saat konser, hahahah jadi di kaset saya cuman terekam suasana tepuk tangan saja dan suasana pas break.Saya cukup puas dengan pertunjukan selama 2 jam yang mereka mainkan, saya sudah menset agenda saya untuk datang lagi setelah melihat lihat tabel agenda konser 3 bulan ini, Mother Rusaia tanggal 22 may nanti yang dibawakan oleh The Holst singers, yang menurut versi BBC merupakan leading chorus on the international stage,sementara kalau mau yang gratis gratis lunch time mereka juga perform pada hari hari tertentu.Pertunjukan selesai jam 21.30, saya cukup menikmati hari dengan lagu lagu klasik, dalam perjalanan pulang saya teresenyum melihat rombongan abg cantik cantik dengan dandanan seksi namun tetap santun rame rame party dimobil limousine,, ya disini limo yang bisa menampung 10-20 orang sekaligus merupakan salah satu mobil yang bisa disewa untuk menikmati weekend dan party rame rame mengelilingi kota,,hahahah what a wonderful city

Saturday, May 9, 2009

Musical opera JOSEPH gareth gates

Musical opera JOSEPH 'gareth gates'
Sebenarnya saya termasuk orang yang tidak suka nonton film bioskop atau DVD, tapi saya sedikit tertarik dengan pertunjukan teater, di London, theatre musik,opera, komedi dan lainnya bahkan lebih banyak dari bioskop, dan tentu saja pemainnya bukan saja actor artis panggung broadway biasa saja, tapi seperti rowan Atkinson, dan pemain M25 ( yang menjadi boss cewek di james Bond kok saya lupa namanya) atau Jason Donovan juga memainkan peran dipanggung teater ada beberapa pilihan teater opera yang ingin saya tonton Kamis 7 Mei 2009 ini.Sore ini saya memilih teater JOSEPH, dengan pemain utamanya Gareth gates yang sempat terkenal dengan lagu anyone of us di tahun 2004, kenapa saya memilih opera musik itu ketimbang yang lain, mungkin dengan alas an Amazing technicolornya yang membuat saya penasaran, seperti apa sih kehebatan permainan warna warninya.saya hamppir beli tiket Phantom of The opera di HER MAJESTIC Theater, atau ada lagi Les Miserable, pertunjukan yang sudah berlangsung selama 30 tahun atau teater paling lama di dunia dan hanya berganti pemain setahun sekali.Tiket masuk harganya lumayan sekitar £ 30 bervariasi atau kurang lebih Rp. 500.000 sampai satu juta, hari itu saya mendapatkan harga tiket yang lumayan bagus.Saya sengaja datang 15 menit lebih awal dengan harapan supaya tidak terlalu ribet dengan penonton yang lain ( manaaaa goyangannya penontooonnn,,emang konser inul)Teater Adelphi Broadway terletak di dekat station underground Charing Cross ( tempat lokasi syuting film SAW episode thriller professor gila di station kereta bawah tanah)Gedungnya memang sudah tua dan saya dapat duduk diupgrade di balcony upper circle (perasaan sama aja ya), gedungya lebih mengingatkan ke bioskop 21 namun lebih bernuansa inggris modern karena tidak banyak ukiran eropa didalamnya, pikiran saya malah mengingatkan ke bioskop Jakarta teater sebelum di renovasi J hanya tidak ada tempat duduk VIP atau kekeran (kaca pembesar)Jam 19.30 teater musikal dimulai, saya meneliti dengan detail sekali kalau mereka benar benar menjiwai dunia seni peran, ada sekitar 55 pemain , 20 diantaranya anak anak, dan saya perhatikan mereka semua punya suara bulat, sempurna dengan balutan warna warna Benetton (kata kata yang tepat warna cerah beragam, mengingatkan saya kepada jumlah pensil warna 48 warna+ silver and gold,, saya mulai memuji,,gila paduan warnanya bagus sekali.JOSEPH ,sedikit tidaknya mengambil kisah dari nabi yusuf/ Joseph, namun tidak ada kaitannya dengan agama, disitu diceritakan Joseph yang diperankan oleh gareth gates yang disukai orang2 dan wanita dan juga diberi baju yang special namun akhirnya diperlakukan tidak baik oleh saudara saudaranya dan diceburkan ke sumur, blab la bla hingga diambil lagi dan diikat dikaki unta ….ada juga cerita hingga dipenjara, sampai kisahnya menjadi raja dan ada selingan elvis presleynya segala, mungkin berkesan tidak nyambung tapi disitulah kekuatan seninya,,sama sekali tidak ada dialog dalam musical teater ini,, semuanya lagu dan bukan lypsinc saya piker ada 100 lagu kali semuanyaTata cahaya, background panggung yang berganti ganti dan panggung yang berputar dan naik turun sehingga perpindahan adegan dan backdropnya tidak terlihat berpindah sangat memukau, belum lagi suara suara pemain yang rata rata tenor dan baritone alias kelas kelas lagu klasik dan kostum yang sangat cepat berganti membuat saya dan semua penonton berdecak kagum..gila,,,,mantap,,,Mulai dekorasi mesir lengkap dengan patung singa berkepala manusia,, topeng prajurit seperti di film mumy, robot unta dan robot ular yang berbicara, atau kostum timur tengah, eropa dan sekilas suasana inggris dengan kostum bangsawannya, ataupun suasana spanyol atau perancis yang cukup membuat saya tersenyum, adegan adegan serius, konyol dengan eskpresi yang tidak memaksa membuat saya lagi lagi terpesonaSaya terus menggelengkan kepala dan berdecak kagum, professional sekali mereka, bayangkan pertunjukan ini sudah hampir 5 bulan lamanya dan terus menerus dimainkan 2 kali sehari , tapi sepertinya ekspresi mereka tidak menunjukan rasa bosan atau garing, seolah olah meraka baru memainkan ini karena ekspresi mereka tidak lelah atau tidak jenuh, dari sorot mata pemain mulai anak anak sampai yang tua sangat memukau, suaranya mantap, pergantian kostum danpanggung yang sangat cepat dan warna warna yang memukau membuat semua penonton mau tidak mau bertepuk tangan karena puas, dan saya sempat lihat beberapa penonton yang diperingatkan security karena mereka curi curi kesempatan mengambil gambar,Semua gerakan dinamis sekali, beberapa penari perut seksi namun tidak vulgar dan kampungan, atau penari penari ballet yang saya pikir ini atraksi kok seperti sirkus, keren aja,serba dinamisSetelah sempat 20 menit break ,dan teater musikal dilanjutkan kembali,Gareth gates bermain sangat bagus dan saya tidak bilang hanya dia,, semua dancer memainkannya sangat tepat seolah olah seperti nonton film yang sudah diedit berulang ulang, padahal itu live show.Cerita selesai dengan happy ending, saudara saudara joseph meminta maaf atas kesalahan kesalahan yang mereka lakukan, dan saya fikir acara selesai, ternyata semua dancer berganti kostum, bukan kostum timur tengah atau ballet lagi yang dipakai namun stelan putih putih ke 22 dancer menari , tentu saja dance modern,, oalah mereka cantik cantik dan ganteng ganteng, tidak semuanya mempunyai badan bagus karena ada juga pemeran berkulit hitam yang agak pendek dan gemuk ataupun pria tambun,, tapi disitulah hebatnya mereka menari sangat dinamis dan tidak seperti penari Indonesia yang umumnya seperti perempuan, saya perhatikan muka muka mereka bukan saja muka inggris tapi muka eastern Europe juga.Sementara anak anak kecil dengan baju baju cerah Benetton ( yang tentu saja tidak bercorak seperti baju anak anak indo yang suka keramean penuh gambar2kaya badut,,maaf loh) menyanyikan choir dengan bagus dan naturalSebagai penutupnya gareth gates menemukan kembali baju yang pernah dikasinya dulu, baju yang dibentangkan dan teknologi panggung , sang joseph bertambah tinggi sejajar hingga diatas balcony dan baju yang dikenakan membentang kebawah panggung,,fantasticSaya sangat salut dengan permainan yang maksimal dan sangat menjiwai, sayapun cuek tepuk tangan, ketawa dan tepuk tangan mengikuti lagu, enggak sadar kalau saya sangat menikmati teater itu,,sesuai judulnya the amazing Technicolor, memang harus saya acungi jempol dan terbukti bisa menggeleng gelengkan kepala,,salut,semoga tulisan saya bisa menjadi inspirasi, seandainya di Indonesia dikembangkan lagi teater seperti ini jangan Cuma ludruk atau srimulat, kita sudah terlalu jenuh dengan sinetron yang terlalu khayalan dan memaksakan diriSelepas acara selesai saya sudah mempersiapkan diri untuk menikmati konser musik Bach Violin Concertos ‘ the festive orchestra of London’ hari selasa di St Martin In The Fields, namun besok ada concert musik classic di National Museum gallery jam yang sama, seandainya saya mampu buat menonton semua teater,, tentunya satupun tidak akan saya lewatkan

Edinburgh, SCOTLAND

DAY TRIP to EDINBURGH,January 12th, 2009Edan,,ke edin? Itu pertanyaan yang pantes ditanyakan ke saya,,edan setelah kerja nonstop 12 jam, paginya saya ke Edinburgh, dan malam nanti harus kerja lagi,,kapan istirahatnay? Hehehheeh saya nggak mau rugi,,kemaren tiket yang sudah saya beli ke kota Liverpool nggak saya pakai, belum lagi tiket ke Rome return udah saya beli buat minggu ini juga pastinya hangus nggak saya pakai.Kerjaan saya simple ,audit doang, tapi tanggung jawabnya gede juga karena harus ngecek hotel yang konon udah 300 tahun, nggak jauh dari tempat saya ada hotel yang dulunya napoleon pernah stay disana,,kebayang dong bukan tua lagi,,udzur alreadyKebetulan hanya selangkah dari underground Oxford circus, saya hop tube menuju stasiun London King Cross St Pancrass, slah satu terminal kereta international yang lumayan bagus dan canggih, banyak rut eke eropa maupun local. Kali ini perjalanan yang memakan waktu sekitar 4 jam saya naik www.nationalexpress .comKeretanya lebih caanggih dari pada firstgreatwestern, saya ambil kursi di coach,sementara penumpang lain sibuk buka laptop dengan memanfaatkan free wifinya, saya memilih menikmati pemandangan, siap siap on handycam supaya enggak saya lewatkaan moment yang bagus, saya duduk di window.Sepanjang jalan saya terus berdecak kagum lucu aja dibukit ngejugrug kastil atau katedral yang usianya nggak tau berapa abad.melewati NewCastle, kota yang cukup metropolitan juga mengingatkan saya ke kota Falmouth di wilayah devon, dekat cornwall.Jam 12.siang saya sudah sampai di Ediburgh, WOW..keyen,, ,,, saya langsung menatap ke atas /karena letak stationnya dibawah,sya lihat bangunan tua dan klasik yang sudah berabad abad, setelah minum dulu di café prêt a manger saya langsung ambil tumpukan brosur,,wah katanya ada 500 apa 5000 banguna bersejarah di Edinburgh,,busettttStation keretanya kayak di film,,jadulll aja tapi sangat klasik,,kayaknya lebih jadul dari pada di London, saya naik ke atas, gedung scottman yang berukuran raksana dan dengan ukiran eropa lama berdiri dengan megahnya, waw,,lihat ke ekitar waw lagi deh banyak banget gedung gedung tua nan klasik disini apalagi Edinburgh merupakan kota yang penuih dengan bukit naik turun, saya jalan lagi menuju Edinburgh dungeon,,,rumah horror yang cukup bikin bulu kuduk berdiri,,nggak ada satuorangpun disana,,saya balik lagi.Mata saya terbelalak saat saya lihat princess street park yang indah bukan main dan diatasnya highland,,bukit tinggi dengan kastil edinburghnya yang keren dan megah,,mirip dengan lukisan deh,,itu semua berada di tengah kotaSaya jalan terus sampai saya bertemu dengan pengamen tua yang masih gagah meniup bag pipenya dengan pakaian skiltnya ,,tiupan lagu khas Scotland membuat bulu kuduk saya berdiri,,,seru, ,saya langsung shoot dengan handycam dan saya minta foto bareng.si pengamen itu Tanya kamu suka lagu saya? Dia langsung kasi kartu namanya dan dia bilang saya punya website sendiri dan kamu bisa update lagu lagu saya lewat website,,busyettttt ttt..what brings you come over from Indonesia Tanya dia? Saya jawab,,,your bagpipe and scotish music,,heheheh dia senyum bangga. Saya sempat pengen banyak Tanya sama dia,,tapi dia juga kan harus kerja (ngamen niupin bag pipe)Capek, pegal ? ya iyalah ,,tapi ngantuk enggak berasa,,karena saya sudah terlanjur exited, tadinya saya mau masuk ke national museum tapi rasanya kok males saya nggak mau ngabisin waktu kalo cumin sehari doang,,cukup dari semua brosur yangs aya bawa aja deh.akhirnya saya jalani terus naik turun dan keliling kota,,saya nggak kepikiran tuh buat masuk mall-nya,,Area seramTidak jauh dari park ada area kuburan Kristen jaman dulu,,salibnya sebesar pintu rumah,,bahkan batu2nya segede apa ya,,,pokoknya gede aja,,saya turun tangga,,jujur agak ciut juga karena sendiri cumin saya penasaran,,berdiri diantara kuburan besar dan tua,,saya jaln berharap saya menmukan jalan pintas keluar,,kalau say abaca disitu yang dimakamkan rata rata ratusan tahun.Tiba tiba begitu di ujung jalan buntu dan anjing dengan kerasnya menggonggong, ,lemes,pucat dan takut rasanya ,,saya nggak lihat anjingnya mungkin terhalang batu besar,,tapi jujur saya agak pucat aja takutnya dikejar anjingKeluar dari sana saya sempat lihat lihat gedung dan foto serta rekam ,dari mulai gedung kantor, toko ataupun hotel,Saya sempat ngopi dan ngobrol ngobrol dengan pelayannya,, please uang kembaliannya jangan mata uang Scotland ya ,,walau tetep berlaku di England, Enggak kerasa perjalan saya main menjauh dan ebrdiri diatas jembatan yang tingginya sekitar 100 meter diatas sungai say alihat ujung Edinburgh yang keren banget pulau, laut dan kastil semuanya beredekatan, saya naik bus ke sebuah arah yang saya piker banyak gedung lainnya, masih sama,,saya ambil semua fotonyaEngagk berasa hari sudah mulai sore dan hamper gelap saya makn kenyang di sebuah restaurant dan setelah itu saya mengunjungi beberapa toko souvenir Scotland, saya tadinya mau borong motif tartar Karen lagi sale,,cumin kesannaya scotish banget ya. Walaupun emang keren sih.Enggak banyak oleh oleh yang saya beli dengan pertimbangan berat bawanya karena saya ke kantor lagi nanti malam, Setelah kenyang makan saya sempat masuk salah satu mal dan keluar lagi saat malam sudah tiba jam 17.00 sore say alihat kerlap kerlip lampu nan megah dari gedung tua yang sangat fantastic,,saya jalan ke arah sudut kota yang lain, waduh mirip di film ya jalnnya masih dari batui dan remang remang semua dengan lampu kuning seadanaya,,saya cuman membayangkan kalau ada kereta kuda dan orang berjubah tentu sudah seperti di filmKota Edinburgh banyak naik turunnya tapi keren dan bikin bervariasi aja, akhirnya jam 18.00 saya mandi di terminalnya dengan membayar uang 3 poundsterling dan jam 19.00 saya kembali menuju London dengan kereta yang sama, segar dan senang rasanya saya pun meluangkan waktu sambil makan buffet di train sekadar korek korek cari tau mengenai scotishJanuary 13, 2009-01-14 Jam 00.30 saya tiba kembali di station king cross st pancrass London,, thank god walaupun sedikit waktunya saya cukup puas dengan travelling kali ini,mudah mudahan saya bisa mampir lagi ke Edinburgh terutama untuk naik ke atas highlandnya ya

niat Libur malah Lembur

Ini pengalaman unik dan berwarna dalam hidup saya, hari yang ditunggu tunggu tiba libur telah tiba,,,saya sudah persiapkan tiket ke liverpool, scotland, dan Italy rencana keliling eropa, semua sudah ditangan, sudah rapi jali dan tinggal selama menunggu visa eropa keluar saya akan pergunakan kesempatan buat cari kerja part time, lumayan lah buat nambah jajan ,kan lumayan
January 05, 2009
Dari Cornwall saya naik kereta first great western, www.firstgreatwestern.com keretanya asik dan seperti pesawat, lumayan bagus dan nyaman banget, bisa sambil buka laptop karena ada socket dan wifinya.wlaupun saya penasaran pengen naik kereta www.virgintrains.co.uk
Perjalanan ke London dari Cornwall sangat luar biasa enggak berhenti henti mengucap kebesaran tuhan, sepanjang pemandangan yang indah mulai dari kastil,,rumah inggris kuno, bukit bukit gandum, biri biri yang berkeliaran, sungai ,semuanya seperti lukisan tempo dulu ,belum lagi ditambah awan yang cerah sekali dan matahari yang cukup terik,yang lebih mengagumkan saat melewati daerah yang bersalju ( es) putihhh semuanya tapi hanya bebrapa km saja sudah tidak ada lagi, dan yang bikin saya berdecak kagum saat melihat asap dari ekor pesawat udara yang melintas diawan,,buset ternyata ada 10 pesawat terbang berdekatan,,wahh ati ati ah lot (pilot maksdunya)
Tiba di stasiun Paddington saya kaget banget saat keluar kereta,,alamak dingin aja, gigi saya gemeretukan nggak kuat kedinginan sampai anak kecil ngelihatin saya terus,,ni kenapa giginya,,sumpah dingin ,akhirnya saya bergegas minum ke starbuck untuk segelas cappucino, lumayan menghangatkan badan,30 menit didalam saya keluar lagi sengaja jalan jalan lagi dengan keribetan saya 2 suitcase dan 2 stel jas plus tas backpack dengan 2 laptop,,pusinggg mau bayar kuli panggul nggak ada kulinya.( dan juga duitnya heheh)
January 06,2009
Ngurus Visa EU di UK
ribet dan komersil, itulah tepatnya,kita harus bikin appointment buat janji bikin visa eropa,lewat telpon dan lamanya bisa 20 menit sementara 1 menit mereka charge 1 pounds,mahal amat kan,kebetulan appointment saya jam 10.00 pagi dan disitu ditulis jangan sampai telat satu menit karena pintu lift akan tutup,,wah segituya,,akhirnya jam 09.30 pagi saya sudah sampai di victoria station,saya salahjalan dan makin panik setelah berlawanan arah malah tambah jauh ,,5 menit lagi jam 10.00 pasti pintu lift ditutup,,saya lari makin panik,,udah kayak film james bond aja pake dasi jas item,,saya sempet frustasi ternyata makin salah jalan akhirnya setengah berlari pasrah saya nemu juga ternyata kantor konsulatnya enggak ada tulisan apa apa cuman 32 buckingham road,
my god tepat jam 10.00 saya di depan resepsionis dan sekuriti konsulat itali,,wah bener kan kayak film james bond ngejar bom waktu sebelum meledak,,tapi saya kecele,ternyata disana santai aja tuh,,malah ada 10 antrian lagi,rata rata orang2nya berpenampilan rapi dan nggak ada kesan seperti masuk embassy di indonesia ( saya di jakarta aasuk embassy australia aja diperiksa jari tangan dan saku celana,,buset deh,,mungkin mau ngecek apa tangan saya berminyak karena makan gorengan kali ya)
Officer di konsulat italy ramah ramah dan cuek cuek kok semuanya pake jeans malah, disamping saya ad agadis taiwan yang cukup tinggi, saya tadinya mikir wuih ini istrinya siapa,taunya pas ditanya officer dia fashion model mau ikut fashion show ke italy..uhuy.Mereka enggak tanya apapun sama saya cuman disuruh kembali lagi tanggal 16 januari,,wahh sebelum visa keluar saya ngapain dong? eit jangan salah saya udah siapkan resume banyak kali kali aja say dapat kerjaan,
Siang itu ada 4 agent yang saya masukin dan salah satunya REED hospitality, mereka tanya pengalaman saya soalnya untuk posisi supervisor all outlet, tapi restorannya sekelas restoran gordon ramsey,,agak kaget juga sih,,cuman saya aksi alasan aja kalo ada di FO atau rooms saya lebih suka,, dan ke 3 agent lainnya masih sepi katanya suruh saya balik lagi next week.
SPA...DA
Enggak diduga enggak dinyangka namanya rejeki, saya lewat salah satu SPA yang kebetulan sibuk banget disitu tertulis therapist needed uregently, lah saya kan dulu sempet belajar jadi masseur oleh mbak mbak Clark Hatch. saya berharap saya bisa,,dengan muka yang saya poles biar tebal saya langsung mengajukan diri,,terus dia tanya,,sertifikatnya mana? duuhh dengan sok iye saya bilang di indonesia, tapi saya coba massage kamu ,,back massage cuman seputare leher pundak tangan dan belakang jadi nggak usah mikir aneh aneh ya...kebetulan managernya namanya Ms.Irina orang polandia.
Hehheheh bener aja,dia tercengang dia bilang bagoooos,,tapi dia nggak bisa recruit saya part time karena sy nggak punya sertifikat tapi dia kasi izin saya kerja 3 hari aja karena mereka lagi sibuk banget, disana saya ketemu Francez yang ngajarin saya cepet2.Alhasil siang itu saya langsung praktek back massage, dengan total kerja 3 jam plus tips saya mengantongi uang 30 pounds hehehheh langsung dong kalap,,makan sepuasnya di restoran buffet :)
Jam 15.00 sore saya wawancara di salah satu hotel dipusat belanja Oxford street, tepatnya di belakang BBC clock tower, hotelnya bagus didaerah emas city of westminister, tapi saya udah nggak terlalu kepikiran kok buat kerja full time karena saya berharap dengan liburan sebulannya. selesai dari interview saya kembali lagi ke SPA itu dan kerja part time 3 jam lagi sampai malam,,lumayan 20 pounds saya terima lagi :)
January 07, 2009
Pagi pagi saya udah nongkrong jam 11.00 di tempat Ms. Irina, maklum hidup saya disana cuman 3 hari saya enggak mau melwatkan buat nyari uang tambahan untuk jalan jalan, sampai 5 jam lamanya saya disana, hehehehh lagi laris manis saya,selesai kerja part time saya jalan jalan dan ngga bisa nahan untuk beli beli, maklumlah winter sale,,banyak seklai orang eropa datang ke london untuk belanja,,mumpung currency lagi jatoh beruntunglah orang orang eropa
Capek banget rasanya sore itu saya bergegas mau pulang ke rumah, rasa exiting dapat uang tambahan dan liburan bikin saya jadi susah tidur rasanya alias semangat terus...kring kringgg jam 19.00 malam saya di telpon ternyata saya dapet kerjaan dan dia kasi offer ke saya untuk mulai kerja besok..alamak antara senang,kaget,,seru,,tapi agak lemes (karena semua rencana liburan saya jadinya berantakan), masak tawaran ful time saya tolak ? mana UK lagi resesi banyak yang kena PHK kan,,harusnya saya tahu diri dengan bersyukur pastinya
January 08, 2009
Saya siang itu pamit ke Ms.Irina karena jatah saya kan emang 3 hari enggak bisa lebih, dan sayapun akhirnya ambil kesempatan kerja itu karena sempat jadi impian pake jas, dasi dan overcoat di london hehehehh,,semua rencana liburan saya akhirnya berantakan,,,tapi di tempat kerja baru saya cukup exiting karena semua pegawainya dari seluruh dunia, ada hungary, italy,german, romania,spain,bolivia, aljazair,portugal,hongkong dan yang lucu ada teman saya asli mongolia namanya bolor (cewek) hehehhehehe
..akhirnya rencana libur sebulan saya berantakan ,,kadang kita ngga tau apa yang terjadi besok walau planning sudah mantap,tapi hari hari yang saya jalani penuh dengan kejutan kecil yang susah di;lupakan dan berharga buat saya :)

Englishman

Obrolan tentang ENGLISH MAN ( or BRITISH)..psst cowok kok nyulam seh
November 27, 2008
Siang itu saya dijamu hangat dengan segelas teh susu dan beberapa biscuit dan keripik kentang oleh Mr.Frank dan Mrs.Ann. Karena tidak ada lagi yang harus saya kerjakan udara siang itu dingin sekali,sekitar 5 degree, saya duduk di island bar membaca majalah majalah kesukaan mereka Home & Gardens, sementara mereka makan siang dengan keju, biscuit dan apel (my god…I cant follow their style for lunch, really..walaupun kadang iya juga).Mrs.ann memberi komentar,,we’re having big meal by evening (dinner time), I use to cook around 17.00 hours oggi,,hmmm pantesan, tapi apa iya sih kuat makan besarnya sehari sekali sementara lunchnya cuman cheese dan biscuits…..mmmh jadi inget kalo di Jakarta bisa dua sendok,,heheh sendok semen maksudnya
Pembicaraan seru mulai dibuka saat saya mengomentari anyaman usang yang dia pajang didinding tahun jebot..its so disguisting to see that dirty things hanging in the wall,,dalam hati saya, ternyata itu bukan sembarang sulaman, yang nyulam itu ternyata cowok, dia bikin buat mama atau istrinya, weleh,,,rata rata yang bikin pernak pernik ( termasuk hiasan bergambar bunga adalah cowok cowok yang ikut perang dunia 2 dulu) mmmmmhhh ….jadi kerjaan tentara itu di kamp menyulam,,,menjahit..nah itu dia gw baru tauuuu
Saya mulai bertanya Tanya, ingin tau mengenai England, wales, Scotland dan Ireland…si papih aka Mr.Frank mulai membuka cerita kalau dia itu numpang lahir aja di Scotland tapi dia kecil sampai menjadi dokter di Nothern Ireland, so dia lebih prefer disebut IRISH, sama halnya dengan istrinya Mrs. ANN , dia IRISH asli,,,nah pertanyaan selanjutnya sama enggak sih British, Irish, Cornish, SCotish, Welsh..sama Depoksh hehheheeh…
IRELAND,Ireland, mata uangnya udah EURO, bukan poundsterling, sementara ibu kotanya Dublin.orang orangnya yang disebut Irish memang keberatan sekali bila disebut BRITISH,, No,we don’t like being called by british, that’s totally different. Karakter orang2 sini lebih bagus, lebih ramah dan sabar,mungkin identik dengan jawa atau sunda kali yeee
NORTHERN IRELAND,Irish bagian eropa UK, ( kalo kita lihat passport UK merah tertulis United kingdom and northern Ireland) menggunakan poundsterling sebagai mata uangnya juga, dengan ibu kotanya BELFAST, Northern Ireland merupakan pemisahannya Ireland ( yah kata lainnya …Irlandia mungkin kaya east timor ya), karakteristiknya pun kurang lebih sama,,dialek inggrisnyapun khas irlandia (jadi inget grup band The Coors)
SCOTLAND,Ujung atas UK,dengan karakteristik yang lebih sedikit temperamen,dan termasuk tempat yang paling dingin di wilayah united kingdom, dialeknya lebih bulat,,,kalo ngomong don’t do that terdengar (dhoun,th dhu dhatth) itu yang saya tahu, tentunya Scotland lebih punya cirri khas sendiri dengan rok cheerleader yang dipake cowok. Dan alat musik yang tradisional serta motif kotak kotaknya yang enggak ada duanya. Kita mengenalnya dengan sebutan Scotish, menurut Mr.Frank, English yang proper adalah English yang biasa digunakan orang2 scotland dan Ireland, yaitu English yang jelas dan sopan kata katanya
WALES,Prince of welsh alias mas Charles ( tentunya bukan hutagalung) dan almarhumah bu Diana berasal dari sini ( ya iyalah, masa ya I yayuk), juga penyanyi seksi kesayangan saya Duffy.Banyak yang enggak terlalu di explore soal wales,selain Negara paling kecil , wales dinilai paling enggak macem macem dan exclusive, mungkin tepatnya ini Njogjanya UK kali ya
ENGLAND,English yang berkuasa, English yang popular dan English yang disukai walau banyak juga yang membenci. Ternyata engga semua Negara suka disebut british,,,,nah loh???? Selama ini apa kata dunia? Semuanya bilang british ,,british,,padahal mulai dari IRISH, SCOTISH, WELSH bahkan bagian dari Negara England yaitu Cornwall, a,k,a Cornish mereka keberatan disebut BRITISH,,,,tepatnya ENGLISH
Saya mulai menilik nilik perbedaan cara bicara, kalau Cornwall mengklaim dirinya bahas inggris asli,,saya teringat dengan Malayalam di INDIA,,they speak very ( or too fast) kayak kumur kumur…jadi inget yel yelnya acara ulfa dwiyanti,,ngerumpi di Mal. ryyybhjasjsb abjherkjkjl. Hajkhxsakjhask ….ok? no problem? (cape dehhhh)
Saya sendiri udah mulai bisa ngebedain style dan dialek bahasa English dari beberapa Negara bagian di UK, bukan karena menyimak omongan mereka saja, tapi acara acara TV selain BBC juga sangat membantu saya untuk lebih NGEH dengan dialek bahasa, senang juga rasanya bisa tau beda dialek,,,saya pun sudah bisa mengklaim bahasa inggris saya dialek sunda( tarik mang…….pull out mank)
Kita mulai banyak bertukar pikiran, dari mulai dia cerita mengenai English , dan ada juga “inggris fanatic” BNP.yang bisa nunjukin muke benci terhadap pendatang, dengan sebutan kasar PAKI,,yah di London , birmigham ,machester saja populasinya sudah di dominasi orang2 India, Afrika,Arab,,mungkin kita tengok ke daerah glodok,,ratusan penduduk asli dari Negara China sudah pada punya KTP local,, tapi mereka ngga ngerti bahasa, dan mereka bisa kerja, Cuma yah kan kalo kita nggak ngeh sih kita enggak bisa bedain, tapi kalau di UK,,bule sama pa’le ya jelas beda donk..
Mrs.ann mulai cerita tentang bagaimana pemerintah inggris dianggap belagu sehingga bangsa lain merasa keberatan disebut british, kalau kita otomastis ditanya yah pastinya Indonesian,,bukan Sundanesse, kita lebih bangga dengan nasionalis kita tentunya.Tapi kalau boleh kasi jempol Negara Negara jajahan inggris seperti Malaysia, Hongkong china sedikit lebih beruntung karena inggris selain menjajah tapi mendidik juga.
Saya sempat singgung juga mengenai batik karena beliau memiliki sarung bantal kursi batik, dia jawab its printing from one of Britain designer,,it may from Greece,,ya ampun,,di INDON banyak yang jauh lebih bagus,,nanti saya kasi deh,,kebetulan saya punya batik warnanya hitam ada motif daunnya hijau yang lumayan bagus dan sizenya lebar,, tapi nggak mungkin dong saya kasi ke Mr.Frank,enggak enak aja rasanya.Dia tahunya SARONG khas Malaysia,,hmmm don’t tell me its from Malaysia ya,,Gajah Duduk,AlJamili, Dua Kelapa, atau merk AL toyib juga ada
Seperti biasa, Mr Frank mulai ngungkit2 masalah islam, apalagi ada bom meletus di Mumbai.saya sih jawab santai aja,,dan waktu Mrs.Ann cerewet ke Mr.Frank,,dia bilang.Oggy as muslim man become boss right not like here, sambil ngedipin mata maksudnya nyindir Mrs.ann,,saya bilang aja ..Not Boss, but leader, boss and leader is difference kaleeee, saya senyum senyum aja,,kadang lucu ngelihat mereka, sangat cocok,Mr Franknya gila banget sabar abis sementara Mrs.ann sedikit cerewet tapi tetep romantic..darling, don’t bother oggy with religious question,,he can become defensive, dengan sedikit tinggi,,,si Mr Frank jawab, No my dear….hmmmmm rasanya seneng banget lihat mereka,, walaupun kesel tapi tetep mengahrgai satu sama lain dengan panggilan sayang, trenyuh juga dengernya
Mr Frank berbaik hati meminjamkan saya landline telpon untuk bikin janji wawancara visa schengen ke Italian Embassy, sayang waktunya enggak match, too early, as I have time by beginning of January 09.I need to try again in next 1-2 weeks.
Engga kerasa segelas teh habis dan biskuit M&S terus saya kunyah sampai kenyang hahahhaahha nyambi..Mr.Frank mengantarkan saya kembali ke rumah,,seru juga ngobrolnya nih, bertukar pikiran.Saya banyak belajar dari orang, bertukar pikiran lebih nancep kayaknya ketimbang sekadar baca.buat saya
Tags:

Good Day in Bad Day for Two Days

Nov 17,2008
Hari ini saya bangun pagi jam 09.00 aja gitu, secara ada appointment minggu ke dua sama Mister Scotish, biasa INEM cowok. Tiga helai roti dan selain marmalade dan light butter dan segelas earl grey tea manis sudah cukup membuat saya merasa segar, walaupun diluar udara sangat tidak bersahabat. Ya hujan gerimis dan nyaris tanpa ada matahari sama sekali pagi itu.
Jam 10.00 sharp saya segera menuju car park, dia belum datang, lima menit rupanya saya tunggu dia baru dating, I’m sorry Oggy for coming late, its okeh sir,,,saya jadi teringat lagu”lima menit lagi…ah ah ah.
Hari itu saya cuman beresin buku buku yang jumlahnya lebih dari seratus, cuman lap kering dan rapihkan kembali, nyaris engga kerja kok, karena beliau bilang rumahnya masih oke.saya sempat ihat lihat koleksi buku dari mulai inggris kuno, sampai beberapa author yang cukup terkenal salah satunya shakespare, beberapa buku yang mister sortir sempat dibuang,, yah saya enggak suka baca novel sih,jadi enggak tertarik.tentunya buku buku semacam lascar pelangi enggak akan saya temui diantara tumpukan buku si Mister
Jam 12 siang selesai merapihkan buku buku, sang Madam membuatkan saya segelas teh panas dengan susu dan beberapa biscuit buat saya.Ehm, sempat mulai beberapa pertanyaan mengenai islam dilontarkan sang bapak ke saya, mulai kenapa sih bisa nikah dan punya bini sampai 4,? Sampai masalah lainnya saya sih jawab sesuai saya tahu aja,,takut salah ah,,ngomongin yang beginian kan sensitive.hmmmm kenapa ya beliau begitu tertarik nanya nanya islam, tapi yo weis lah beliau cukup ngerti kok kalau saya open minded, tapi jangan terlalu di berondong dengan pertanyaan pertanyaan itu, takut salah ngejelasin bisa kacau.
Selesai itu sang Mister mengantarkan saya pulang, tapi saya bilang saya mau ke down town mau jalan jalan, maka diantarkan saya ke pusat kota,wah gratis lagi nih udah dibayar.
Cuaca hari ini bener bener BAD WHEATHER, its really English wheather, gerimis enggak jelas tap banyak orang tetap jalan jalan juga, maklumlah karena daerah itu daerah resort yang cukup terkenal.Saya mulai jalan jalan ke travel agent, yah sekadar Tanya Tanya A to Z untuk rencana holiday 3 minggu bulan januari, masa saya mau ngedon aja di rumah,,engga lutu dong
Setelah puas window shopping dan makan OGGY OGGY di tepi pelabuhan, saya mampir ke butik jas www.moss.co.uk wah suit suit keren lagi pada turun harga, maka saya pun enggak bisa melewatkan dong, satu stel jas dan 5 kemeja langsung saya borong, pikir saya kalau di Indonesia, tentu saya akan mikir tiga kali buat ngeluarin uang yang cukup tinggi.sekalipun sudah didiskon
Udah kayak apa aja nih tas jinjing saya, sementara saking keasyikan bus yang seharusnya saya naikin udah lewat alhasil saya tunggu sejam lagi, mana dinginnya minta ampun, saya belanja beberapa keperluan computer di www.argos.co.uk cara belanja jitu tinggal tekan nomer dan masukan kartu debit, nyaris enggak ketemu penjualnya selain di pengambilan barang.
Sorenya saya pulang dan menikmati hari yang menyenangkan itu dengan beres beres lagi di kamar, sayangnya jam 17.00 udah gelap jadi jalan dari halte bus cukup membuat nyali saya agak engga nyaman aja, gelap dan ujan rintik rintik
Nov 18, 2008
Jam 9.00 pagi selesai sarapan seadanya alias cemilan nggak jelas dan segelas cappuccino, saya jalan menuju kota TRURO, yang jaraknya sekitar 35 menit by bus dari halte tempat tinggal saya, saya terpesona begitu keluar kamar melihat pelangi dengan jelasnya, wuihhhh beda banget dengan kemaren, walaupun masih aja belum nongol matahari, saya tertidur di bus, rupanya karena semalaman saya asyik browsing dan chatting jadi pegal, tapi yah emang saya doyan jalan kali ya,,maksain diri,,mana agak sedikit batuk batuk.
Sampai di Truro matahari udah menyambut kedatangan saya,,yu marii..terang benderang tapi dinginnya teuteup.hari ini saya masih cari jaket jaket winter yang masih pantes dibawa ke Indo,,hmmm beberapa butik yangs aya masukin udah kasi diskon bagus cuman yah namanya juga belum urgent banget sih yah jadinya saya sambil look see look see aja ( istilah orang singapur, cuci mata), tangan saya kering banget rasanya, padahal udah pake moisturizer, sampai saya berusaha mengepal terus supaya agak lembab.
Saya tadinya mau masuk ke Cornwall museum, tapi rasanya agak males juga,dan mata saya rupanya tertarik dengan pajangan dan hiasan hiasan cristmas yang sudah mulai dipasang di kota Truro, Winter Sale sudah mulai dipajang dimana mana, offering harga bagus yang ternyata mampu menghipnotis saya untuk beli parfum DKNY dan Tommy hilfigher ( hey,,aku bukan pamer loh,,tapi barang asli harganya emang miriiiinggg banget)
Setelah beli beberapa stock”cemilan” etc buat di kamar, saya siang itu nangkring duduk disalah satu bangku taman,didepan saya sedang ada festival tari orang orang afrika, di depan toko besar BHS mereka nari nari ,,lucu dan seru gayanya asyik aja buat saya, siang itu taman di sekitar truro bener bener lagi asyik buat dipake nongkrong , ditambah music music kencang dari audiovan sesekali saya jadi pengen ngangguk2in kepala,,
Sejam nongkrong cukup membuat saya menggigil , saya beli segelas hot chocolate dan kembali ke bangku yang lain, sempat pizza slice yang saya makan hampir digondol burung seagle,,yah emang banyak burung merpati dan seagle yang terbang,kadang mereka nakal ngerebut makanan yang ada didekat kita, tapi bagi orang lain yang melihatnya tentunya jadi lucu,
Sampai akhirnya saya orang tua disamping saya membuka pembicaraan ke saya, sebutlah Mister Truro, dengan over coat agak belel dan kemeja berdasi dia kasi komentar tentang kota ini yang sudah banyak berubah dalam kurun waktu 10 tahun, rupanya beliau pernah ke Indonesia tahun 1962..wahhh udah lama banget ya,,tapi diapun hanya transit karena dia mau ke Brunai.
Saya sempat tertawa dalam hati begitu tahu si Mister ini retired,,,kok pake dasi ya,,rapi amat atau iseng amat,
Jam menunjukan pukul 14.40 saya naik bus, back to Falmouth, bus sangat jarang penumpangnya, saya tertidur kelelahan karena kedinginan juga, sementara di Bus penghangat ruangannya sangat membuat saya merasa comfort, muka saya udah pucat keinginan tadi ( padahal matakri cukup terik), tiba tiba saya kaget aja Bus berenti”menjemput anak sekolah” wah senengnya ngelihat anak anak muda kayaknya sih SD –SMP gitu mereka rapi rapi pake jas, didalemnya swater biru tua dan dasi, sementara yang cewek roknya biru kotak kotak ala Scotland dan stocking hitam,,looks very smart dengan tampang tampang bule yang menggemaskan,pipinya merah, dan engga ada pigmennya,,hmmm kalau ketemu anak anak sekolah di Jakarta pasti kita bisa ngelihat latar belakangnya,,kalau ini kayaknya sama aja.
Akhirnya sampai rumah jam 15.40 saya langsung gubrak kecapekan, masuk angin dan sedikit pening, dan agak batuk pula,tapi hari ini

LOLA (london lagi ah)

LOLA ( London aja Lageee)
I approve your holiday my loves, begitulah tipikal orang inggris memanggil orang yang sudah dikenal dekat, kalau enggak My loves, My darling..jarang sih my sweet hearts, terlalu lebay kayaknya hahaha.
Saya ambil cuti 4 hari saja, ke London aja deh, tempat kerja saya quiet maklumlah winter, orang memilih Scotland karena lebih dingin ,,,jangan gila dong, iya salju udah mulai turun di arah Belfast, Scotland dan Ireland
Di Cornwall sih salju jarang turun, maklumlah daerahnya lebih hanget,,woma ( warmer…) engga salah kalau Cornwall merupakan number 1 local destinantion.
Beberapa hari yang lalu empat kali ujan es,,yang pertama kebetulan saya lagi jalan,,saya fikir ditimpukin batu ,eh taunya dari langit es batu yang turun…Thank God, bukan kulkas yang turun, enggak kebayang gimana benjut rasanya kalau ujan kulkas.( heheheh gitu dong, selalu mensyukuri apa yang diterima J)
Saya emang sengaja memiliha naik coach ketimbang train, udah jelas train is very fast enggak sampet 4 jam udah nyampe London, tapi saya pilih coah karena saya menyukai perjalanan malam, lebih banyak buang waktunya dan istirahat jadi cocok banget dengan schedule saya yang cuman 4 hari.
Monday, November 03, 2008
Jam 16.00, saya berangkat dengan kawan saya BUG, student dari Cambidge University yang kebetulan magang di tempat saya kerja,,lucu banget kalo dia ngomonong,,anaknya baik enggak ngambekan ,cuek aja,kalau kita lafalkan bicara British, dia ngucapin Blitit, kalo orang bilang Have a nice day, dia cuek aja Hep E NAY DEY..lama lama udah biasa, dan saking cueknya dia,,justru jadi trend,kayak conta loranya di Indo gitulah.
BUG jalan dengans aya ke Falmouth Town, beli souvenir buat ceweknya,dia lagi ngedeketin cewek jepang yang sama sama kuliah di London,,hehehheh lucu juga bikin surat cinta banyak nanya vocabnya.
Baru kali ini saya naik Bus dari Helford Pasage menuju kota dengan jalur yang lain,My GOD, its extremely beautiful, lewat pinggir pantai melewati rumah rumah mewah dan kuno, sampe masih ada rumah yang ada roda kincirnya,,rasanya kayak saya berada di alam abad masa lalu ,inggris kuno. Setelah umah tua dan rumah mewah dilalui, bertebaran B & B, hotel hotel bagus ( kok enggak ada international chain hotel ya)…sembari mensyut dengan handycam, sayang ajrut ajrutan jadi gambarnya enggak terlalu focus.pokoknya indah banget, saya lihat ada orang hari gini masih nekad buat surfing, enggak jelas, kulitnya dia tebal setebal mukenya kali ya……..super dingin
Sampai diujung saya lihat pemandangan pendeniz castle dari kejauhan,,my God amazing and again I have to say this is what I called fantastic.keren banget apalagi sore sore gitu, cuman engga ada matahari sih karena udah memasuki pergeseran ke winter ( balik lagi,,,winter, England, masih nekad surfing..gila benerrr)
Tiba di Falmouth saya menikmati kota menjelang malam,smenetara BUG asyik cari cari barang ke toko toko untuk dititipkan ke saya, tertarik saya ke MOSS boutique, hmmm unik juga baju Scotland ini ( sorry namanya lupa), bukan roknya, tapi unik aja,,justru jasnya dan aksesorinya bikin gagah, hmmm boleh juga ditanyam harganya berapa satu stel…mmhhh 400 poundsterling,,glek,,makasih deh, tapi dia juga offering untuk disewain seharga 100 pounds 4 hari ( biasanya untuk upacara2), puas saya jalan jalan lihat Christmas decoration dan sale ( enggak beli heheh),,saya memutuskan untuk minum kopi di Mark Spencer, ehh baru masuk dia bilang I’m sorry sir we are going to close.
Yaaa. Semua toko udah mulai tutup, akhirnya saya memutuskan balik lagi ke Bus Station Falmouth MOOR untuk naik bus ke kota Truro,sempet ngelirik untuk makan malam di restaurant cina yang baru dibuka sih,, tapi entar aja deh di Truro.
Setengah jam kemudian bus sampe di Truro,brrr mantap banget dinginnya sampe celana jeans yang saya pake juga enggak mampu menahan dingin, buru buru scarf, penutup kepala dan semua saya pake,,ya ,sayang banget Debenhams dan Mark Spencer shopping center udah mau tutup, padahal saya pengen banget kesana jalan jalan sambil ngangetin badan lagi. Beda banget di Asia, makin malam, makin rame dan gemerlap, Bangkok, KL, Singapore, HongKong, China ,Japan,Korea kayaknya makin megah,,disini sepi ,cuman lampu doang dan beberapa anak muda yang nongkrong dengan gayanya sambil enggak lupa pake kata kata FU***king…( hmmmm good,good,good)
Saya enggak tau mesti ngapain, baru jam 19.00 semua toko udah tutup akhirnya saya ke Hypermarket TESCO yang ukurannya seluas Carrefour, lumayan juga sih muter muter, cari cemilan, minuman dan lain lainnya ( sambil ngangetin badan), bosen juga setengah jam di Hypermarket gede gitu saya akhiranyakeluar dan makan di Lemon street menikmati lampu malam di kota Truro, bayangan saya melihat beberapa mobil tua, kusir dengan kuda dan kereta kencana,dan yang pria pake coat dan topi dan yang cewek2 pake gaun little missy, elegan bener , tapi brrrrr lagi lagi kedinginan, pasta yang saya beli di TESCO udah abis dan saya minum .glek, masih lama nih nunggu caochnya. Mulai kedinginan lagi, untungnya Subway buka sampe jam 22.00, saya bisa pesan hot chocolate dan coffee sambil browsing internet.
Coach tiba ,jam 22.00 saya berangkat menuju Victoria Station, London, brrrr kedinginan yang menyelimuti tiba tiba berubah,,nyep anget dengan heater didalam bus sampe ketiduran ngook,,,ngok ngorok dan bangun jam 3 subuh,,wah kok udah di depan airport,,saya kaget apa udah sampe heathrow,,no no no,,ternyata baru di kota BRISTOL, kotanya cukup bagus dan airportnya keren,,,ternyata ada juga pesawat jurusan new York dari sini,,soalnya orang bilang new York new York,,mungkin calo kapal kali ya,( yahhhh dipikir tanah abang- pasar minggu)
Tuesday,November 04, 2008
Jam 6.pagi,,tepatnya subuh sampe di Victoria coach station rasanya seneng banget ,,tidur nyenyak sampe nganga,,(segitunya ya), jam 6 masih gelap, maklumlah autumn winter, pergeserah kemusim winter,,brrr saya dingin,, tapi rasanya masih kuat dengan kemeja dan syal yang saya pake.
Bengong sebentar, saya langsung top up oyster card saya dan ambil beberapa Koran gratisan ( ehm,,tetep yah yang namanya gratis everybody loves it)..kereta pagi masih sepi saya langsung ambil distrik Victoria line menuju walthamstow .Tidak sulit buat saya untuk mengingat suatu daerah asal saya sekali pernah kesana, well mungkin insting tukang jalan emang kuat kali ya,,sekalipun tersesat saya tahu harus kemana biar saya bisa sampai tujuan.
Dirumah teman saya dan keluarga masih ada, ya udah deh mulai cerita sana sini sampai akhirnya jam 10.00 kita jalan, dengan kereta Victoria Line saya dan teman menuju Oxford Circus, cuci mata,jalan jalan apalagi lagi banyak sale dan hiasan natal udah mulai terpasang, saya muter muter di BOND STREET, siapa tau ketemu James Bond,,muter muter sampe BLO’ OND juga engga akan nemu kale
Muter muter lagi di dekitar kedutaan ( tetep Amerika dengan ke parno-annya) tetep aja ribet dengan segala proteksyen-nya, banyak embassy disana, saya menuju ke Indonesian embassy untuk lapor diri,yah biar nanti kalo balik lagi enggak mesti bayar fiscal,, karena masa tinggal saya di kerajaan inggris ini berlaku sampai agustus 2010.masih lama aja
Di Embassy saya dan anty tadinya mau makan di canteen, mealnya cuman 3,50 Pounds, tapi yang saya lihat menunya baru tempe goyeng dan nasi yang lain belum jadi,,,hmmm ngagk jadi ah ( sayang nggak janjian sama ida,,ida lagi sibuk jadi guru kale,,coba kalo bareng dia ,,udah bayar 3 pounds,nambah bisa 3 kali pula hahahahaha, dasar IRITasi.(kidding kale,kan kita juga punya muka,,biarpun aga aga muke jauh)
Selepas cap penduduk luar negri, saya “jalan lagi sepanjang Leicester ke picadilly enggak habis habisnya saya masih berdecak aja ngelihat gedung tua nan megah berdiri dan bawahnya udah ganti dengan pertokoan exclusive, butik butik dunia kelas menengah dan atas,,saya jadi inget lagunya callaway,, I wanna be rich…la la la
Anty cari cari baju buat anaknya di Lilywhite, lagi diskon besar besaran, saya sih nggak gt interest buat lihat coat dan clothing sports,,ah di Jakarta juga bejibun,akhirnya asik asik aja cari objek buat handycam dan camera saya. Jam sudah menunjukan jam 14.30 Anty harus pulang jemput anaknya, saya misah dan saya bergegas ke public toilet ganti celana dan dasi a,k,a penampilan resmi,,maklum mau wawancara kerja hihihi,,,dari Picadilly Line saya berangkat dengan underground menuju KnightsBridge, a,k,a Harrods, sampe di harrods saya tetep pengen lihat lihat dulu apa yang bisa saya beli mungkin nanti kalo ada sale,,ehm koleksi Paul Smith bagus juga murah kok,,overcoatnya 1100 poundsterling=20jutaGUBRAKS.Sore itu Harrods temanya Quantum of Solace dimana mana di display tema itu, saya ambil foto kenangan mendiang Lady Diana dan dodi al fayed dan cincinya dengan suasana mesir di dekat elevator…
Engga ada ( enggak ingin dan enggka mampu yet ) buat beli yang mahal mahal akhirnya saya “ngetekin” barang barang yang kira kira pantes buat oleh oleh keluarga dan kerabat,,ya tas tas bertuliskan Harrods lumayan juga, atau coklat, wine dan makanan awet,,atau sekadar English tea dan boneka why not,,enggak lucu dong saya enggak belanja,,akhirnya saya beli beberapa cheese bread , snack, cemilan dan minuman yang lumayan harganya..thank you for shopping with Harrods,,gitu katanya si cashier,,hahahahahah roti roti roti
Upps udah hampir jam 4 nih, saya bergegas jalan menuju hotel tempat saya wawancara, lumayan elit sih walau cuman sedikit kamarnya, namanaya juga butik hotel.GMnya baik banget ngajak saya minum di cafenya,,lalu ya dia nawarin pekerjaan tersebut, hanya dengan alas an jumlah yang diterima sama plus tanpa allowance buat akomodasi saya jadi mikir ,,wah entar tekor ngga ya……London Zone 1 gitu, dia nyuruh saya mikir2, ( hmmmm…pilihan yang sulit)
Wawancara hanya berlangsung 15 menit , enggak nanya apa apa dia cuman liat paspor dan work permit saya (tuker WP tanggung jawab saya),dan dia suruh saya kasi info lagi ke dia,,kalo okay,1 desember harus udah masuk,, tapi apa sesimple itu, ini kan bukan Jakarta
Selesai wawancara, saya makan di coffe shop , segelas kopi dan sandwich setebal 15cm jadi pilihan buat saya,saya fikir nanti saya mau ke ChinaTown, mau makan masakan cina,,Hau’ce. Saya jalan terus dan jalan sampe kea rah Hyde Park,,hmmm mulai bingung nih mau kemana,akhirnya asal aja saya jalan terus dan terus sampe sesekali ambil foto dan handycam kalo ada objek yang bagus, kebetulan memang banyak gedung tua dan antic yang bisa saya ambil gambarnya, yah saya bukan fotografer sih jadi asal jepret juga.
Ya envelope, saya enggak kerasa udah sampe Victoria Station lagi,,hmmmm ngaco ni arah, ya udahlah dari Victoria saya memutuskan untuk balik ke whaltamstow central,udah jam 20.00 malam dan udara dingin banget juga, 5 degree
Wednesday, November 05, 2008
Good afternoon, enggak ada matahari euy berkabut terus seharian, perjalanan saya hari ini ke Wimbledon lagi , saya mampir ke mesjid untuk sholat dan setelah itu saya lihat lihat dan ambil foto untuk blog saya autumn & winter collection di sebuah taman,, penuh dengan sampah dan dedaunan dimana mana,,kasian tukang sampahnya. Saya meneruskan perjalanan kea rah SOHO, perblok saya singgahi banyak pub, café dan bar yang buka termasuk café nude dan sexy live show,,jangan gila ah,, saya nggak mau spned poundsterling buat nonton yang aneh aneh,udah cukup nonton acrara di Virgin TV sexcetera dan family porn business di TMF TV or NUTS TV hehehehehe.
Haiya,,oweh sekalang di CainaTawn,,keliling keliling cali cali baling dan mie a,k,a noodles, saya ke supermarket china cari cari indonmie,,adanya yang vegetable dan saya beli beberapa makanan lainnya. Hai’ya selu juga jadi inget suasana di ASIA, Singapore, KL dan Thai..kalo di Indo enggak ada suasana seperti itu, mungkin Glodok,, tapi nggak senyaman ini.
Saatnya saya keliling cari titpan teman, kaos bola manchaster, Liverpool, totenham, Michael balack, Ronald,bekham,,siapa lagi disebut,,Manchaster kira kira berjarak 2 jam dari London, cuman ngapain saya kesana kalo cuman mau lihat stadion mancaster dan beli souvenir bola sementara di London juga berlimpahan ( tanah abang juga ada kali ya), cuman temen temen saya mau yang asli,,,hmmmm tau deh buatan mana,,kesannya aja dari UK paling dari Asia juga
Malam baru menujukan jam 19.00 lepas dari ChinaTown dan SOHO saya terus jalan menuju Oxford Circus di malam hari, terus lihat lihat souvenir dan things yang bagus bagus, akhirnya saya lapar dan minum the dan pizza di café milik turki. Saya tadi udah ngiler banget makan di rest cina, tapi ada baby-nya ah, disana pok disini pok,,pok pok pok deh
Setelah cukup kenyang makan beberapa pizza dan minum saya jalan lagi sepanjang Leicester dan enggak berasa saking keasyikan mampir ke butik, toko elektonik dan teater, udah jam 21.00 lagi ealah cepet banget sih waktu, ya udah saya bergegas menuju Totenham Underground untuk pulang, o ya mala mini dipenjuru London banyak dipasang fireworks, katanya sih mengenang tragedy yang mau ngebom gedung parlemen,,,duh ngga ngerti gw,, lagian nonton kembang api gw udah ilang selera, gara gara malam taun baruan di Singapore taun lalu,,cuing cuing pletak pletak,dwerrrrrr,gitu doang,,,di bunderan HI dan monas juga sama,,B451 alias basiiii.
Wah senengnya anty masakin mie ayam, setelah beberapa bulan enggak makan mie ayam, ahirnya nemu juga gw, apalagi tadi makan sayur rebung wah nyam nyam nyam,, merdeka.Hari ini seharusnya saya ada wawancara di Victoria Docklands, di salah satu hotel internasional chain juga, tapi saya kayaknya udah cukup ingin memutuskan di Jakarta aja, jadi dibatalkan aja . udah cape nih operational terus.
Thursday, November 06, 2008
Lagi lagi mendung, dingin dan enggak ada matahari (engga ada Ramayana juga), saya siang siang udah asik asik jalan jalan di pasar sekitar whaltamstow, lucu juga kalo saya ambil gambar, engga ada yang mau saya beli karena barang barangnya dari cina, india, Pakistan dan philipines, sama aja bodong, tapi saya cukup betah juga di pasar ada juga dijual baju sisa stok mark & spencer, Debenhams, dan over coat serta jas,,sementara disampingya buah pisang, tomat, kentang, parsnip,,,,,,,,hmmmm bener bener deh
Saya sempet makan chesse bread dan almond bread ditaman, sambil nonton BBC dari layar besar, hebat ya padahal dekat pasar tapi masih aja ada BBC di layar tancep. Okeh okeh allright allright,,gw ngangguk ngangguk sambil denger berita ( padahal pikiran gw sih menikmati makan roti sambil lihat orang orang)
OMG, kok jam 15.00 udah kayak maghrib aja nih, akhirnya saya main main ke MAL, lihat lihat barang seru juga cuci mata,ehm nahan diri enggak belanja, akhirnya saya pasrah,, beli sepatu KEDS juga,selesai belanja, saya naik underground kea rah King Cross St Pancrass International, interchange train metropolitan line, saya mau kea rah Liverpool street.
Sampai di Liverpool street udah gelap, sayang banget padahal saya mau jalan, ambil foto, saya mau bikin blog tentang dunia kerja dan style di UK, cuman ujan ,,walau ujan kecil kayaknya enggak mungkin buat saya ambil gambar2 para eksekutif London deh, Liverpool dan Bank juga Westminster merupakan tempat yang cukup padat untuk kawasan bisnis,, sudirman thamrin dan kuningan Jakarta deh. Saya terkahum kagum lihat suasana di station Liverpool street,, its very international, dimana mana banyak polisi dan memang itu salah satu station kereta menuju Europe ( bener nggak sih,,nggak nanya tapi yg jelas,ada announcement train to Madrid ( spain) …masak saya salah denger maksudnya maghrib kan engga mungkin.
Jam kantor makin banyak orang pulang,,wah pasti underground makin rame, saya berjalan emndekati gedung megah dan mewah berbentuk kapsul, London tower,,hmmmm keyen..tapi karena ujan saya enggak betah lama lama, akhirnya saya makan pie, dan have some Americano di Costa,sekalian menikmati wi-fi, tadi saya mau belanja lagi cuman udah ribet dengan bawaan buat ke Cornwall, I hate but I love it.di Café tempat say aminum, banyak single man single woman konsen dengan coffe dan novelnya sendiri sendiri,,ada juga yang berinteraksi dengan teman teman kerjanya,,,di Indo lebih akrab rasanya dan agak jarang lihat orang dengan penampilan elegan sendirian baca novel pula..kalopun ada,,paling yang lebay gitu deh hahahahahahah, ujan berenti dan saya pun bergegas keluar café, sempat sih kagum aja lihat banyak orang minum beer dan wine di depan bar lengkap dengan over coatnya,,wuih elegan banget ya,,apalagi pada pake topi ,turun dari London taxi yang warnanya item…cool
Emang cool juga udaranya, saya akhirnya menuju ke underground Lipervool street, perjalanan menuju Tower Hill, pengen liat kayaknya serem banget malam malam,, asyik nih buat di poto,,bener aja tower hill dan jembatan londonnya itu kelihatan magnificient malam hari, coock banget deh buat film setan, mana ujan gerimis,,gelap,,ahhh ceyem .
Setengah jam saya menikmati keindahan dan ke”megahan” abad lampau yang masih terpelihara di inggris, setelah ambil gambar akhirnya saya balik ke underground, laperrr lagi,,,makan sausage roll dan segelas the hangant manis membuat badan saya jadi anget lagi.
Malam menunjukan jam 21.00 teng teng teng denting di Big Ben berbunyi 9 kali ( bukan berarti 21 kali ya heheheheh)..wah,,seru rasanya,,ujan,, becek,,gelap,,mana enggak ada orang lagi…lihat foto2 horror saya
Lepas dari sana saya balik ke Victoria station dengan underground juga, mmmhh sempat beli beberapa bekal buat dijalan, saya deg degan juga karena ticket saya ilang,, satu satunya ada back up di laptop saya,, bener aja si mbak atun ( petugasnya negro,,namanya sumiarsih atau atun deh) dia bilang, no I’m sorry with any reason, you have to bring along with you the ticket, matilah gw……untung masih sejam lagi boardingnya ,,saya mesti cari warnet jam 22.00 malam gini wah ternyata jauh juga tadinya saya udah hopeless, mana ada warnet,,untung ketemu pak polisi..sir sir,,warnet dimana? Tuh onoh belok kiri belok kanan muter kiri muter kanan ( jauh juga rupanya)
Ternyata petugas warnetnya perhitungan juga, sy gak bisa nge print begitu aja ( pdhal udah saya pindahin ke flash disc..saya harus buka internet 30 menit dan bayar per page 30 pence untuk printing,,mana internetnya slow ( dan alhasil nggak bisa buka sama sekali), tapi ya saya udah tenang dan bisa balik lagi ke coach station untuk boarding jam 23.00..sambil buat blog ini saya stel lagunya duffy pelan pelan loh,,eh beberapa orang polandia dibelakang saya ikut2an nyanyi hehehhe rupanya lagu lagu duffy emang sedang jadi no 1 di UK,,lagunya sexy dan keren banget, kalo menurut saya pantes banget buat sound track james bond..
Ah akhirnya saya balik lagi,,,lumayan juga saya senang dengan holiday kali ini, cape tapi puas,,jadi lemas neeehh J, saya berangkat jam 23.00 menuju Truro South West England,
Friday November 7, 2008
Sampai di Truro saya agak kaget juga sih bus yang seharusnya saya naikin enggak kunjung dating,ughh mana saya ada appointment kerja part time lagi 2 jam,,hmmm bener bener belum istirahat, untung saya dapat taxi khusus hotel lumayan sy hanya bayar 12 pounds instead of 17 pounds.hmmm