Thursday, September 10, 2009

Roma & Vatikan, ITALY

Day 7,
Perjalanan memasuki Italy cukup ketat rupanya, entah karena dari Spain yang memang agak sedikit rawan dengan penyelundupan obat obatan (sama halnya dengan perjalanan dari Belanda menuju Paris dicerita saya nanti)Memasuki Ity, tiga orang officer gagah memeriksa satu persatu ID dan Passport, ternyata ada 3 orang yang dokumennya bermasalah tidak dapat melanjutkan perjalanan dan harus turun di jalan entah bagaimana selanjutnya, dari penampilannya saya melihat mereka orang spanyol atau mexico.Ada pemandangan yang membuat saya terpesona karena perjalanan di atas bukit dan uk beberapa terowongan dan disebelah kanannya perairan, seperti di film film acion rasanya,,dimana sang jagoannya kebut kebutan dan hampir masuk jurang....uhhh film yang lebayMelewati kota Pisa saya sempat berhenti dan langsung saya sumringah karena dengan mudahnya menemukan stall kopi kopi favorit dunia seperti LaVazza, Illy, Segafredo etc hanya dengan memasukan coin :)Sesamnya di Roma, saya langsung mencari warung pizza, tentu saja karena saya tiak tahu mana yang enak,,saya pilih yang ramai pengunjungn,,,wah pizzanya dijual kiloan ( engga ada ya kodi-an ya bang)wah dartampilannya sederhana tapi saya yakin pasti yummy rasanya, benar saja saya pilih beberapa rasa dan untuk sekitar 5 slice pizza yang lezat saya hanya membayar 7 euro.Setelah puadan kenyang saya sengaja ordergi buat di bungkus,,karena saya tau ini toko banyak banget pengunjungnya tentu ada sedikit beda dengan toko yang lainnyaSetelah naik Bahn ( underground) menuju Termini, saya langsung menuju hotel yang terletak sekitar 3blok dari stasiun, siang itu saya langsung check in, Receptionnya sangat ramah, dan kamarnyapun cukup bagus dan sangat bersih.Setelah check in, saya langsung berih bersih dan memulai petualangan eksploring Roma, dimulai dengan katedral tua yang lokasinya masih dekat dengan hotel.Santa Mar Maggiore, kemudian S Pietro in Vincolli, Palao delle Esposizionni dan saya sempat beristirahat sejenak untuk menikmati es krim Gellatto, harganya cukup murah sekitar 2,5-3 euroColona Traiana dan Monumento a Vittorio Emanuelle II merupakan gedung historikal yang cukup ramai dikunjungi siang itu, cuaca sangat terik,,panasnya menyengat, sambil jalan sebentar melihat bangunan kuno yang tidak jadi ;)..Foro diCesara, Casa dei Cav di Rodi dan cukup berlama di Areo di Tito hingga akhirnya icon kota Roma, Collosseo.Tampaknya Panasnya seperti Panas Demam, hingga akhirnya hujan turun dengan lebatnya untung saja saya sudah melewati tempat tempat itu dan saya menunggu hujan reda di Colloseo.Saya kagum dengan Roma, seperti berada di jaman romawi rasanya melihat lihat bangunan dari batu dan pilar pilar tua yang boleh dibilang setengah jadi, peradaban manusia dan kerajaan rasanya dimulai dari sini, Roma merupakan kota yang sangat tua yang saya singgahi,namun untuk tinggal lebih lama, rasanya kota ini mungkin sedikit membosankan.Setelah hujan reda, saya melanjutkan perjalanan menuju Domus Aurea,Arco di Constantino, Santi Giovanni e paolo dan berjalan menyusuri kota hingga kembali ke Stazione Termini, mulai dari gang kecil hingga boulevard saya lewati,,,menarik rasanyaTiba di hotel sekitar pukul 20.00 saya mandi dan keluar untuk mencari makan malam,, saya cari Risotto karena tidak ada soto..LOL. rupanya kota ini indah dan sedikit menakutkan karenremang remang lampu kuning dan bangunan tuanya, akhirnya saya setelah makan dan mencari gellato di resturant Gelatto yang cukup terkenal saya menuju salah satu lapangan,, rupanya sedang ada layar tancap disana hehehe,,,di Paris ada jagung Bakar, di Roma ada layar tancapSaya kembali ke hotel dan menghabiskan malam dengan sharing jalan jalan dengan kawan kawan baru Justine seorang mahasiswa asal Amerika, dan Gil. seorang guitarist (California Symphoni Ochestra) yang baru selesai konser musik klasik di Bulgaria, reception hotel ini asyik banget, namanya Azad, sampai saya dirsilahkan untuk menggunakan line tepon sebagai line internet di laptop saya,,hehhehe

Day 8
VATIKAN
Sesuai dengan obrolan semalam, saya pagi ini jalan dengan Gil sementara Justine memisahkan diri eksplor Roma bagian lain...saya dan Gil menuju Vatikan. Mereka berdua anak anak yang cool dan ramah jadinya nyambung.Berjalan menyusuri kota, tempat shopping terkenal hingga akhirnya melewati Fiume Tevere dan sampailah di Palazzo di Giustizia dan Piazza del Tribunalli, Castel Sant Angelo dan sampai ke tujuan utama, VATIKAN city.Suasannya memang seperti di film Angel & Demon, nuanasa jaman dulu bahkan jaman kuno sangat berasa, kalau ada yang bilang kota di Inggris adalah kota tua,bagi saya Roma kota yang jauh lebih tua.Saya begitu impresif sekali melihat kota Vatikan. tidak terasa dua jam lebih daya dan Gil eksplor Vatikan, saya memutuskan pulang dan eksplor makanan saja.Sore ini saya lebih banyak duduk dari satu coffe shop ke coffe shop lainnya karena saya lelah dan ingin menikmati coffee dan pastries khas setempat.Malam ini saya sempat nongkrong di resturant gelatto dan saya lihat seorang wajah indonesia, mbakyu,,mbakyu ini rupanya pembantu duta besar Lebanon yang bertugas di Italy, ramah dan kelihatan kalau mbak ini cukup smart ( sekali lagi jangan pernah melihat orang dari pekerjaannya, tapi lihatlah dari attitude dan kecakapannya)Malam harinya di reception hotel itu ramai sekali saling sharing perjalanan kita hari itu, saya,Gil, Azad reception,Justine,dan tiga orang muda dari Amerika juga hingga larut malam pukul 03.00 kita kembali ke kamar masing masing untuk istirahat

Day 9

Saya chevck out dari hotel pukul 11.00 pagi dan setelah puas makan dan minum kopi di salah satu kedai pizza saya menuju station untuk selanutnya melakukan perjalanan menuju HUNGARIA

No comments:

Post a Comment